JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah tiga hari diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, warga mulai tertib saat menggunakan moda raya terpadu (MRT).
Berdasarkan pantauan Kompas.com di Stasiun MRT Bundaran HI pada Selasa (26/3/2019), warga dengan tertib mengantre saat memasuki area stasiun.
Dengan memperlihatkan tiket masuk yang didapatkan secara online ke petugas, satu per satu warga tampak memasuki stasiun tanpa berdesak-desakan.
Tak terlihat lagi warga yang duduk lesehan atau makan-makan di sekitar area pintu masuk.
Baca juga: Anies Ingin Tarif MRT Lebih Murah dari Ojek Online
Kawasan stasiun juga terlihat sangat bersih, tak ada sampah-sampah berserakan di lantai.
Suasana tertib juga terlihat saat memasuki tempat menunggu kereta. Warga masing-masing berbaris rapi di belakang garis kuning yang ada di pintu masuk.
Sesekali masih ada warga yang berdiri tepat di pintu keluar kereta, tetapi warga lain tak sungkan menegur agar mereka tetap masuk ke dalam antrean.
"Bu, bu, antrenya di sini di belakang garis kuning," ucap seorang warga yang tengah mengantre.
Aldo (32), warga Jakarta Timur yang ingin mencoba MRT untuk pertama kali, mengapresiasi warga yang mulai tertib tersebut.
"Meski agak semrawut sedikit, belum kayak di Jepang yang antreannya rapi sekali, untuk awal-awal ini sudah oke," kata Aldo.
Baca juga: Anies Lobi DPRD agar Terima Tarif Rata-rata MRT Rp 10.000
Hal serupa diucapkan oleh penumpang lain bernama Rendi (32). Ia cukup takjub karena masyarakat sudah mulai sadar untuk menjaga kebersihan stasiun.
"Ini sudah kedua kali coba naik, yang pertama kemarin sore. Meski siang ini lebih crowded, masyarakat tetap tertib, sudah enggak lihat ada sampah-sampah di stasiun," ujar Rendi.
Ia berharap masyarakat yang menggunakan moda transportasi baru ini bisa menjaga kebersihan dan ketertiban di stasiun serta mulai beralih menggunakan transportasi umum.
Selebihnya mengenai MRT dapat Anda simak dalam VIK MRT yang Mengubah Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.