BEKASI, KOMPAS.com - Aksi pencurian sepeda motor di halaman parkir sebuah minimarket di Jalan Raya Kranggan, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi terekam kamera CCTV.
Dalam video yang diunggah akun Instagram infobekasi.coo, terdapat dua unit sepeda motor terparkir di halaman minimarket tersebut. Motor pertama terparkir di sebelah kanan dan motor kedua terparkir di sebelah kiri minimarket.
Kemudian datang dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor masuk ke halaman parkir minimarket mendekati motor yang berada di sebelah kanan minimarket.
Tak lama kemudian, salah seorang dari motor itu turun dan menaiki motor yang terparkir itu. Tak sampai 15 detik motor itu dicuri pelaku dan langsung kabur bersama temannya.
Baca juga: Terekam CCTV, Seorang Pria Dirampok Saat Sedang Tunggu Ojol
Cahaya (21), kakak korban yang bernama Febrianti Manulang mengatakan, aksi pencurian sepeda motor itu terjadi pada Minggu (12/5/2019) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu adiknya yang merupakan karyawan Alfamart memarkirkan motornya di tempat parkir karyawan.
"Dia parkirnya di tempat parkir karyawan jam 8.00, pas sekitar jam 11.00 dia enggak sadar kalau motornya sudah hilang enggak di parkiran," kata Cahaya saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (17/5/2019).
Sadar motornya hilang, Febrianti langsung menghubungi kakanya untuk meminta pertolongan. Keduanya juga langsung meminta pihak Alfamart untuk mengecek rekaman CCTV.
Baca juga: 2 Orang Pelaku Penembakan Polisi di Palembang Terekam CCTV
Alhasil dari rekaman CCTV diduga pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor.
"Pelakunya pakai jaket, helm hitam, dan jumlahnya dua orang. Yang satu turun ambil motornya, mereka cepat enggak sampai 15 detik. Kayak kita ngambil motor sendiri," ujar Cahaya.
Atas kejadian itu, korban bersama kakaknya melaporkan hal itu ke Polsek Pondok Gede dengan menyerahkan barang bukti rekaman CCTV.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede, AKP Supriyanto, mengatakan terkait kasus pencurian sepeda motor itu pihaknya masih melakukan penyelidikan guna mengetahui identitas pelaku.
"Masih diselidiki, identitas pelaku masih kita dalami," ujar Supriyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.