"Soalnya saya jualan sampai tidak pulang, laris banget dagangan saya. Kalau niatnya mah jualan ya jualan aja. Saya mah enggak neko-neko," ujarnya dengan wajah sumringah.
Pada akhirnya, Ahok dipenjara selama 2 tahun karena kasusnya itu. Faisol merasa kecewa karena tak sempat mengucapkan terima kasih sebelum Ahok masuk ke penjara.
Ia selalu berharap dapat bertemu Ahok untuk sekadar mengucapkan rasa terima kasih.
Harapannya terwujud pada Jumat, 5 Juli 2019. Ketika itu, akhirnya ia dipertemukan dengan Ahok yang sedang mengunjungi Lapangan Banteng.
"Saya kayak mimpi ketemu Pak Ahok, terus akhirnya saya intip saja dia kemana," ceritanya.
Setelah tahu keberadaan Ahok, ia pun langsung buru-buru memasak kerak telor dan memberikannya kepada Ahok.
Ia ingin berterima kasih karena berkat Ahok, dirinya menjadi banyak dikenal banyak orang.
Tak hanya itu, sejak videonya dengan Ahok diunggah ke Youtobe, dia menjadi banyak dicari.
Pesanan kerak telornya juga makin laris manis dan banyak dikenal orang.
"Ini berkah Pak Ahok. Setelah di-upload videonya, saya jarang banget enggak ada kerjaan, selalu pasti angkat telepon ada pesanan. Langsung buat pesanan itu lagi," ujarnya.
Tak banyak yang ia bisa berikan pada Ahok, hanya dua bungkus kerak telor yang ia masak secepat kilat pada siang itu di Lapangan Banteng. Namun Faisol selalu berdoa agar idolanya selalu bahagia dan sukses.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.