Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Truk yang Sebabkan Tabrakan Beruntun di Bintaro Mengantuk Usai Lembur

Kompas.com - 09/09/2019, 15:13 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Wahyu (25), sopir truk yang mengakibatkan tabrakan beruntun di Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (6/9/2019), mengaku mengantuk setelah begadang.

Wahyu ditetapkan tersangka terkait kecelakaan tersebut.

"Pengakuannya sih ngantuk. Sopir memang akui kalau dia salah dan mengantuk katanya dia sebelum kejadian malamnya masih kerja lembur. Katanya dia begadang," ujar Kasat Lantas Polres Tangerang AKP Lalu Hedwin di Polres Tangsel, Serpong, Senin (9/9/2019).

Baca juga: Ini Kronologi Tabrakan Beruntun di Bintaro yang Bikin Ringsek Lima Kendaraan

Selain memeriksa, polisi juga melakukan tes urin kepada Wahyu. Namun sampai saat ini polisi masih menunggu hasilnya.

"Hasilnya belum masih kita tunggu," singkatnya.

Selain truk, kecelakaan beruntun tersebut melibatkan empat mobil pribadi berjenis Mark X, Ayla, Sienta, dan Inova.

Baca juga: Saksi Ceritakan Kerasnya Suara Tabrakan Beruntun di Bintaro

Kronologinya bemula ketika kendaraan Hino dump truk berpelat nomor B-9383-KYV yang dikemudikan oleh Wahyu melaju dari arah Bintaro menuju Pondok Aren di Jalan Boulevard Bintaro Sektor 7.

Ketika berada di depan Ruko Arcade 1 dekat traffic light (TL) Sekolah Penabur, sopir yang mengantuk menabrak kendaraan yang sedang berhenti di depannya.

Truk tersebut menabrak sisi belakang kendaraan Toyota Mark X No.Pol B-2262-STE yang dikemudikan oleh Rafiandra Lubis (26) sehingga membuat mobil itu terdorong dan menabrak kendaraan yang ada di depannya.

Baca juga: Tabrakan Beruntun di Bintaro, Sopir Truk Jadi Tersangka

Kendaraan di depan mobil Toyota Mark itu adalah mobil Daihatsu Ayla bernomor pelat B-1514-FRL yang dikemudikan oleh Raden Arief Nirwan Maulana (33).

Tidak berhenti sampai di situ, kendaraan itu kembali menabrak Toyota Sienta bernomor pelat B-1101-WOS yang dikemudikan oleh Aman (29) dan Toyota Innova B-1854-CKX yang dikemudikan oleh Wawan (51).

Akibat kejadian tersebut, seluruh kendaraan mengalami kerusakan, terlebih kendaraan sedan hitam milik Rafriandra.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com