"Jadi semua yang ada di dalam air itu, yang melewati tubuhnya akan diserap dan diakumulasikan dalam tubuhnya (kerang hijau)," ucap Dwi.
Kedua sifat inilah yang membuat kerang hijau mampu membersihkan air laut yang ada di dalam akuarium seperti yang ditunjukkan oleh manajemen Ancol.
Bahaya jika dikonsumsi berlebihan
Kemampuan kerang hijau untuk memfilter air laut memiliki efek samping terhadap dagingnya. Dwi menjelaskan bahwa setiap partikel laut yang diserap oleh kerang hijau akan mengendap di tubuhnya.
"Semua yang ada di dalam air itu yang melewati tubuhnya akan diserap dan diakumulasikan dalam tubuhnya termasuk merkuri (logam berat)," tuturnya.
Berdasarkan penelitian Lipi pada tahun 2015 air dan sedimen laut yang terdapat di Teluk Jakarta sudah tercemar merkuri. Merkuri adalah salah satu jenis logam berat yang berbahaya jika mengendap si tubuh manusia.
Baca juga: Hati-hati, Jangan Terlalu Sering Konsumsi Kerang Hijau dari Teluk Jakarta
Dalam penelitian Lipi lainnya, terbukti bahwa daging yang ada pada kerang hijau dari Teluk Jakarta benar telah terkontaminasi logam berat.
"Berdasarkan penelitian, distribusi logam berat di tubuh kerang pada umumnya dia ada. Dalam isi perut paling tinggi secara signifikan," ucap Dwi.
Konsumsi berlebihan bisa timbulkan berbagai penyakit
Dwi menyampaikan, jika terus menerus mengonsumsi kerang hijau yang terpapar merkuri bisa membahayakan bagi tubuh manusia.
"Bisa merusak saraf, bisa kerusakan otak, penghambatan pertumbuhan, organ reproduksi dan juga bisa kerusakan DNA juga," Kata dia.
Efek yang ditimbulkan dari mengkonsumsi kerang hijau yang terpapar logam berat tidak langsung terasa. Logam berat itu akan mengendap dan terakumulasi di dalam tubuh.
Saat endapan logam berat dalam tubuh manusia banyak, itulah yang bisa mendatangkan penyakit-penyakit tersebut.
Baca juga: Konsumsi Kerang Hijau yang Terpapar Merkuri Bisa Merusak Syaraf hingga DNA
Akan tetapi, Dwi tidak menyarankan warga untuk total berhenti mengkonsumsi kerang hijau karena hewan tersebut mengandung protein tinggi.
Ia lalu memberi trik agar mengurangi paparan merkuri pada kerang hijau, yakni dengan membuang isi perut dari kerang hijau.