Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS METRO

Pemprov DKI Luncurkan Rusunawa DP Nol Rupiah, Begini Skema Pembiayaannya

Kompas.com - 02/11/2019, 19:51 WIB
Mikhael Gewati

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan program Solusi Rumah Warga (Samawa), pengadaan hunian dengan DP Nol Rupiah.

Melalui program ini, warga Jakarta menengah ke bawah bisa memiliki rumah yang cicilannya relatif terjangkau, tanpa harus membayar uang muka.

Program DP Nol Rupiah tidak hanya program penyediaan hunian secara fisik, tetapi juga menyediakan rumah terjangkau melalui skema pembiayaan.

“Jadi program ini bukan sekadar menyediakan rumah hari ini. Bukan sekadar memberikan akses pembiayaan hari ini. Program ini adalah dalam jangka panjang, membereskan ketimpangan yang ada di DKI Jakarta ini,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dalam keterangan tertulisnya pada Kompas.com, Kamis (31/10/2019).

PD Pembangunan Sarana Jaya, badan usaha milik Pemprov DKI yang membangun hunian ini, ditargetkan membangun 13.500 unit hunian DP Nol Rupiah dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Pemprov DKI Jakarta 2018-2023.

Tenor kredit hingga 20 tahun

Untuk diketahui, masing-masing tipe unit rumah dalam tahap pertama di Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur, bervariasi harganya, mulai dari Rp 184 juta untuk yang tipe paling kecil hingga Rp 310 juta yang dilengkapi dua tempat tidur tipe 36.

Hingga Oktober 2019, total sudah 78 kepala keluarga melakukan akad Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB). Sedangkan 64 kepala keluarga telah serah terima kunci dan siap menghuni rumah barunya.

Rusunami DP Nol Rupiah sendiri diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan antara Rp 4 juta hingga Rp 7 juta.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengalokasikan dana talangan untuk uang muka pembelian rumah susun sederhana milik (rusunami) dengan down payment (DP) 0 rupiah.

Program tersebut, menurut Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini, menargetkan pembelinya adalah masyarakat yang mampu mengontrak rumah. tapi tidak mampu mengumpulkan uang untuk membayar DP rumah.

 

Acara Festival Samawa DP 0 Rupiah di rusunami yang terletak di Jl H Naiman RT 01/02 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Sabtu (31/8/2019) ini. DOK. Humas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Acara Festival Samawa DP 0 Rupiah di rusunami yang terletak di Jl H Naiman RT 01/02 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Sabtu (31/8/2019) ini.

Namun, mereka masih memiliki uang untuk membayar sewa kontrak bulanan.

"Nah, skema ini dapat mengalihkan alokasi biaya kontrak bulanan menjadi pembayaran cicilan kepemilikan rumah,” terangnya, seperti dimuat di Beritajakarta.id, Sabtu (31/8/2019).

Hunian DP Nol Rupiah di Nuansa Pondok Kelapa (dulu bernama Klapa Village) dibangun di atas luas lahan 5.686 meter persegi.

Total terdapat 21 lantai, terdiri atas 780 unit yang dibagi menjadi 3 tipe, yaitu pertama tipe studio berjumlah 240 unit, dengan kisaran harga setiap unit Rp 184.800.000 – Rp 195.800.000.

Baca juga: Evaluasi 2 Tahun Anies Jadi Gubernur, PKS Sebut Realisasi Rumah DP 0 Lambat

Kedua tipe 1 kamar berjumlah 180 unit, dengan kisaran harga per unit Rp 210.760.000 – Rp 213.400.000. Ketiga, tipe 2 kamar berjumlah 360 unit, dengan kisaran harga tiap unit Rp 304.920.000 – Rp 310.640.000.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com