JAKARTA, KOMPAS.com - Head of Public Affairs Grab Indonesia Tri Sukma Anreianno, mengatakan, pihaknya akan menempatkan dua orang sampai tiga orang untuk berjaga di atas tiga Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
Tiga jembatan tersebut, yakni JPO Polda Metro Jaya, Gelora Bung Karno, dan Senayan.
Para petugas berjaga agar pengguna skuter listrik GrabWheels tidak naik keatas JPO dan merusak fasilitas di sana.
"Rata-rata ada dua dan tiga di setiap JPO," ucap dia saat ditemui di depan FX Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (19/11/2019).
Baca juga: Jika Melintas di Jalan Raya, Pengguna Skuter Listrik Akan Dihentikan Dishub
Para petugas hanya berjaga pada malam hingga dini hari. Pasalnya, para pengguna GrabWheels biasanya terpantau melintasi JPO pada malam hari.
"Karena kalau siang tak ada masalah karena banyak pejalan kaki yang memakai atau masuk JPO. Kan yang ketahuan dari CCTV itu dari jam 10 malam sampai jam 3 pagi. Jadi bisa ditempatkan orang sejak pukul itu," ucap dia.
Baca juga: Kisah Pilu Enam Sahabat yang Terpisahkan Maut Saat Berkendara Skuter Listrik
Namun, dia belum bisa memastikan kapan penempatan petugas tersebut akan dilakukan.
"Secepatnya kami implementasikan, kami juga perbaikan dengan Bina Marga," ucap dia.
Penjagaan JPO ini merupakan buntut dari peristiwa maraknya penggunaan GrabWheels yang kerap naik di JPO. Akibatnya, lantai jembatan sempat rusak.
Peristiwa itu sempat viral dan menyita perhatian publik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.