JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi belum berhasil menangkap pencuri motor yang aksinya digagalkan oleh sekuriti, Muslih di Komplek TNI Angkatan Laut (AL), Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2020).
Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru, Kompol Try Suryawan mengatakan, salah satu kendalanya yakni rekaman kamera CCTV yang tak menangkap gambar pelaku dengan jelas.
"CCTV memang ada, cuma untuk wajah pelakunya tidak terlalu jelas," kata Try saat dihubungi, Sabtu (18/1/2020).
Baca juga: Sekuriti Komplek TNI Kehilangan 3 Jarinya Saat Adang Serangan Dua Pencuri Motor
Messki begitu, kata Try, polisi juga mengecek kendaraan pelaku yang tertinggal.
"Saat ini kita masih lakukan penyelidikan, mengecek melalui nomor kerangka dan mesin motornya," tutur dia.
Sebelumnya, aksi pencurian motor hampir terjadi di kompleks perumahan TNI Angkatan Laut di Radio Dalam.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.15 dini hari.
Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan oleh sekuriti setempat, Muslih yang menegur dan mengejar pelaku setelah melihat hasil CCTV.
Baca juga: Tepergok Sekuriti, Dua Orang Gagal Curi Motor di Komplek TNI AL
Nahas, saat menggagalkan aksi pencurian tersebut, Muslih harus kehilangan tiga jari tangannya setelah menangkis golok pelaku.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.