Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Pencurian Kotak Amal Masjid di Bekasi Utara

Kompas.com - 24/01/2020, 06:15 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

4. Sering kemalingan

Taryono mengingat-ingat bahwa masjid ini sudah tiga kali kemalingan. Semuanya di waktu yang sama. Masjid Jami Azharul Alia memang tak pernah dikunci.

"Sudah tiga kali, kejadiannya jelang siang terus, sebelum zuhur saat kondisi sepi kayak gini. Memang leluasa karena di daerah sini, kalau jam segini itu sepi," kata dia.

Sementara Amir menyebut bahwa pencurian kotak amal sudah lima kali terjadi sejak 2018.

Oleh karenanya, ia sempat membuat sistem pencegahan agar kotak-kotak amal itu tidak dibobol maling menggunakan metode alarm.

"Sudah keseringan nih. Saya pernah bikin, kotak amal ini saya buatkan switch, kalau terbuka ada kabelnya sampai ke ruang gudang," ujar Amir.

"Dari situ terus nyolok ke sound system, dikasih ampli, terus ada toanya. Ampli akan langsung nyala, posisi mik saya dekatkan ke toa, akan bunyi sendiri," ia menjelaskan.

Namun, sistem itu gagal karena kabelnya dicabut petugas kebersihan pada suatu waktu. Pengurus masjid akhirnya memasang CCTV di lingkungan masjid.

5. Polisi selidiki

Polisi mengaku tengah mengusut kasus pencurian kotak amal di Masjid Jami Azharul Alia.

Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Chaled Thayib mengaku mengerahkan anggotanya untuk menggali keterangan lebih jauh.

"Kami akan selidiki," ujar Chaled kepada Kompas.com, Kamis.

Rekaman CCTV menjadi petunjuk penting penyelidikan. Kendati demikian, ia berharap agar pihak pengurus masjid melaporkan kasus tersebut ke polisi.

"Sebaiknya memang melaporkan, maka anggota kita ke sana mendorong pelaporan, karena dasar kami melakukan penyelidikan kan laporan," ujar dia.

"Juga sudah saya perintahkan anggota untuk mengumpulkan keterangan di sana sebagai bahan penyelidikan mengungkap pelakunya," tutup Chaled.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com