Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Kali Gagal Tanam Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Pelaku: Giliran Tumbuh Gue Ketangkep

Kompas.com - 20/02/2020, 16:34 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Wellqi (38) ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Depok karena menanam ganja di rumahnya.

Di sisi lain, ia juga diduga memasok narkotika jenis sabu kepada A dan M yang lebih dulu ditangkap polisi pada Jumat (14/2/2020).

Wellqi mengaku, ganja yang tumbuh di dak rumahnya di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan sudah sekitar satu tahun ia nantikan.

Sejak awal 2019, ia mengaku mulai tertarik membudidayakan ganja buat konsumsi pribadi.

Baca juga: Tanam Ganja di Rumah untuk Dipakai Sendiri, Pria Ini Ditangkap Polisi

Sebagaimana ia juga gemar mengoleksi tanaman hias di rumahnya, Wellqi mengaku belajar "budidaya" ganja itu melalui YouTube.

"Kawan ngasih. Saya coba-coba tanam tapi enggak pernah jadi, gagal. Sekali, dua kali, tiga kali, mati terus," ujar Wellqi kepada wartawan di Mapolres Metro Depok, Kamis (20/2/2020).

"Penasaran saja. Gagal melulu, itu yang bikin penasaran. Bijinya sudah 20 kali coba (ditanam), gagal terus enggak keluar," tambah dia.

Wellqi berujar, di dak rumahnya, ia menyediakan dua pot plastik buat pohon ganjanya.

Keduanya berada dalam satu deret dengan tanaman-tanaman hias lainnya, seperti bambu cina, bambu panjang, atau kuncup merah.

Keluarga Wellqi yang tinggal serumah dengannya tak tahu bila di antara pohon-pohon hias itu, menyelip dua pucuk tanaman ganja.

Ia mengaku rutin merawat tanaman ganja itu, namun kadangkala juga lupa. Pasalnya Wellqi juga rutin menjaga parkir di bank swasta di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, saban hari.

Upayanya kerap kali gagal gara-gara itu, selain juga faktor cuaca dan hama, kata Wellqi.

"Gue taruh di dak, kena panas kan langsung. Dirawatlah pakai pupuk bareng tanaman hias. Tapi, ya, sekali nyiram paling hanya 'crik, crik'. Disiram satu hari sekali, itu kalau ingat," ujar Wellqi yang selalu tersenyum dan tertawa saat diwawancarai.

Baca juga: BNN Temukan Sekitar 1 Ton Ganja Saat Gerebek Pool Truk di Bambu Apus

Wellqi mengakui bahwa pohon ganja yang ia tanam bukan sekadar tanaman hias. Ia juga berharap ganja itu segera rimbun dan dapat dipetik daunnya untuk dikonsumsi.

Maka, ia menolak tuduhan bahwa ia bakal menjualnya ke orang lain buat meraup untung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com