DEPOK, KOMPAS.com - Audiensi mimbar bebas antara mahasiswa pengunjuk rasa dengan Rektorat Universitas Gunadarma dilanjutkan walaupun hari telah berganti malam, Senin (9/3/2020).
Audiensi dimulai sekitar pukul 15.00 WIB, bertempat di Plaza Kampus D Universitas Gunadarma, Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat. Pihak rektorat diwakili oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Irwan Bastian.
Kepadatan ribuan mahasiswa dari lima cabang kampus Gunadarma, termasuk Kalimalang dan Karawaci yang sempat memenuhi plaza tadi siang sudah melonggar.
Namun, ratusan mahasiswa masih berdiam di area Plaza, menyimak perbincangan kedua belah pihak dalam mimbar bebas.
Baca juga: Demo Gabungan, Mahasiswa Gunadarma Protes Kebijakan Baru Bayar Kuliah Pecah Blanko
Acapkali para mahasiswa bertepuk tangan serempak saat perwakilan rektorat menyebutkan beberapa pandangan yang selaras dengan aspirasi mereka.
Mereka juga kerap serentak bersorak "huuu" ketika pandangan rektorat tak sejalan dengan tuntutan mereka.
Dikonfirmasi soal hal ini, Irwan Bastian ogah berbicara kepada awak media soal keputusan sementara dan sikap pihak universitas merespons keadaan ini.
"Nanti, ya. Nanti dulu," kata Irwan sembari berlalu meninggalkan wartawan di Gedung Rektorat, Senin malam selepas istirahat salat maghrib.
Baca juga: Ribuan Mahasiswa Gunadarma Demo Rektorat, Ini Tuntutan Mereka
Sebagai informasi, mahasiswa Universitas Gunadarma menyatakan 7 butir tuntutan terhadap kampus mereka sendiri, yang isinya berkisar soal buruknya sistem perkuliahan.
Tuntutan paling krusial soal perubahan sistem cicilan pembayaran kuliah yang dirasa memberatkan mahasiswa.
Namun, di luar itu, Aliansi Mahasiswa Gunadarma juga mengajukan ragam tuntutan lain, seperti transparansi anggaran, pelaksanaan statuta kampus, dan kejelasan program sertifikasi profesi
Aliansi Mahasiswa Gunadarma juga hendak mengadvokasikan keluhan mereka pada pihak rektorat soal kebijakan yang dianggap tak melibatkan mahasiswa, salah satunya soal perubahan sistem pembayaran kuliah pecah blanko.
Kemudian, mereka juga meminta manajemen kampus agar segera memeratakan fasilitas kampus di semua cabang Universitas Gunadarma.
Terakhir, Aliansi Mahasiswa Gunadarma menuntut kampus mereka meninjau kembali segi kesejahteraan civitas akademika mereka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.