Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenant Makanan di Lippo Mall Puri Buka Untuk Layani Delivery Order

Kompas.com - 24/03/2020, 15:43 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Imbauan pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran virus corona mulai dituruti pusat perbelanjaan. Salah satunya, Lippo Mall Puri yang berada di Kembangan, Jakarta Barat.

Jam operasional dalam Mal tersebut dipersingkat dari waktu biasa.

"Dari pusat perbelanjaan Lippo Mall semua mal kami sudah beroperasi mulai dari jam 11.00 sampai jam 20.00 Senin sampai Sabtu," ucap Corporate PR & Reputation Management Lippo Malls Indonesia Nidia Niekmasari Ichsan saat dihubungi, Selasa (24/3/2020).

Bukan hanya membatasi jam operasional mal, pihak Lippo juga telah memperbolehkan beberapa pemilik tenant untuk tutup sementara waktu.

Baca juga: 4 Mal di Jakarta Tutup Sementara Sebagian Gerai karena Wabah Corona

Beberapa tenant tutup sementara waktu setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan surat edaran terkait bisnis hiburan yang harus tutup sementara untuk menekan persebaran virus corona. 

"Beberapa (tenant) entertaiment, playground, karaoke begitu ya jadi kami sudah menutup biosko. Sebenarnya bukan inisiatif mereka tapi karena ada surat edaran gubernur itu," sambung Nidia.

Walau membatasi aktivitas di pusat perbelanjaan atau mal, Nidia menjelaskan untuk tenant restoran dipastikan tetap buka.

Baca juga: Kriteria Kerumunan yang Dibubarkan Polisi, Hanya Berdua Pun Akan Disuruh Pulang

Hal ini untuk mendukung program pemerintah mengenai imbauan di rumah saja bagi masyarakat.

"Beberapa restoran masih melayani delivery order karena untuk membantu program pemerintah untuk stay at home. Kami kerja sama dengan Gojek sama Grab Food dan tenant-tenant makanan itu sudah menjadi partner mereka," kata Nidia.

Bagi masyarakat yang datang ke Mal, pihak Mal sudah mempersiapkan hand sanitizer sebelum masuk ke kawasan Mal dan juga alat pengukur suhu badan.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengimbau penutupan sementara kegiatan operasional tempat hiburan dan rekreasi sejak 23 Maret hingga 5 April 2020.

Tujuan penutupan sementara itu untuk mencegah penyebaran virus corona tipe 2 yang menyebabkan Covid-19.

Aturan penutupan sementara itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor 160/SE/2020 tentang Penutupan Sementara Kegiatan Operasional Industri Pariwisata dalam Upaya Kewaspadaan terhadap Penularan Infeksi Corona Virus Disease (Covid-19).

Dalam surat edaran itu, ada sejumlahkegiatan usaha yang diwajibkan untuk tutup di antaranya diskotek, griya pijat, tempat karaoke, hingga bioskop.

Seiring diterbitkannya surat edaran itu, sebanyak empat pusat perbelanjaan di Jakarta juga memutuskan untuk tutup sebagian gerai mereka selama dua pekan.

Melalui unggahan dalam akun Instagran resminya @yourlippomallpuri, sebanyak 13 gerai di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat ditutup sementara sejak 23 Maret hingga 5 April.

Rincian gerai yang ditutup adalah Kidzoona, Miniapolis, Timezone, Element Family Fun, Cinema XXI, Meiso Reflexology, Wonderkids, Nest Spa, Tropica Land, Nano Reflexology, Minizoo Ride, Gold's Gym, dan Fitness First.

"Because health comes first," bunyi keterangan dalam unggahan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com