Menyusul ditemukannya penghuni yang dinyatakan positif, Puskesmas Kecamatan Tanah Abang yang menaungi wilayah petamburan melakukan rapid terhadap para penghuni Asrama tersebut.
Setyanto mengatakan bahwa setidaknya ada 180 orang menjalani rapid test untuk memastikan ada tidaknya indikasi tertular Covid-19.
"Di situ sudah dilakukan rapid test dan sebagian hasilnya sudah ada. Tapi dimungkinkan masih bisa bertambah (pasien positif)," ucapnya.
Selama menunggu hasil tes tersebut para penghuni asrama tidak diizinkan beraktivitas keluar asrama dan diharuskan melakukan isolasi mandiri.
Pihak kelurahan bersama kepolisian dan TNI juga akan menutup sementara akses keluar-masuk ke wilayah Asrama Bethel guna menghindari kontak fisik masyarakat luar dengan para penghuni.
Baca juga: Penghuni Asrama Bethel Diisolasi dan Jalani Rapid Test Setelah 34 Orang Positif Covid-19
Di sisi lain, Setyanto menyatakan sedang berkoordinasi dengan pihak penanggung jawab asrama Seminari Bethel terkait pemenuhan kebutuhan sehari-hari, termasuk makanan untuk para penghuni selama masa isolasi mandiri.
Peningkatan kasus terkonfirmasi positif yang cukup tinggi ternyata masih terjadi di Kelurahan Petamburan.
Data terbaru yang diumumkan pada Kamis (16/4/2020) mencatat ada 46 pasien positif Covid-19 di wilayah tersebut, yang artinya bertambah 12 orang dari Rabu lalu.
Alhasil pasien positif Covid-19 dari Klaster Bethel yang sebelumnya melakukan isolasi mandiri di Asrama dipindahkan ke Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat pada Kamis malam.
Baca juga: Beredar Video Warga Minta Asrama Bethel Petamburan Dikosongkan, Ini Kata Camat Tanah Abang
Erizon menyampaikan bahwa ada 36 pasien positif yang diberangkatkan ke Wisma Atlet meskipun semuanya memiliki kondisi klinis yang relatif baik.
Menurut dia, dengan masih bertambahnya kasus positif di lokasi tersebut akan lebih efektif bagi pasien Klaster Bethel menjalani proses pemulihan dengan karantina medis di rumah sakit.
"Wisma Atlet kualitas karantina medisnya lebih optimal daripada bila mereka tetap di asrama," kata Erizon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.