Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Berkriteria Rentan Akan Dapat Bantuan dari Pemkot Tangsel Selama PSBB

Kompas.com - 18/04/2020, 15:22 WIB
Walda Marison,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Wakil wali kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, warga dengan kriteria rentan akan mendapat paket bantuan selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diberlakukan di Tangerang Raya.

"Jadi kelompok-kelompok rentan lainya, misalnya lansia, misalnya mahasiswa yang enggak bisa pulang (kampung) karena Covid -19 ini, teman-teman ojol, mungkin yang disabilitas, veteran, itu sedang kami bantu," kata Benyamin Davnie, Jumat (17/4/2020).

Bantuan tersebut berasal dari APBD sebesar Rp 100 miliar yang telah dipersiapkan Pemkot Tangsel.

Baca juga: DKR Minta Pemkot Depok Kucurkan Rp 1 Triliun Bantu Warga Miskin dan Rentan

Namun, bantuan bukan hanya datang dari pemerintah kota saja. Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial juga akan membagikan paket sembako kepada warga Tangsel.

"Kami ada 36.162 KK (kepala keluarga) yang akan mendapatkan bantuan dari Kementerian Sosial. Itu sudah protap. Itu akan dapat bantuan sembako," kata Benyamin.

Dia memastikan bahwa orang sudah mendapat bantuan melalui pemerintah pusat tidak akan mendapatkan bantuan lagi dari pemerintah kota. Benyamin memastikan, penerimaan bantuan dari APBD di luar dari angka 36.162 KK.

Baca juga: Tanggulangi Covid-19, Pensosmas Banten Bagikan 500 Paket Bantuan ke Masyarakat Rentan

Namun, Benyamin belum bisa memastikan kapan bantuan itu akan disalurkan. Dia berharap bantuan yang akan diberikan pemerintah dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Sebelumnya, Pemkot Tangerang Selatan akan memberlakukan PSBB sejak 14 April 2020 hingga 1 Mei 2020.

Penetapan tersebut berdasarkan keputusan Wali Kota Tangerang Selatan nomor 338/Kep.121-Huk/2020 tentang pemberlakuan pelaksanaan PSBB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com