Angka itu masih terus bertambah dari hari ke hari, namun tak terjadi kenaikan yang signifikan. Hingga kemudian, pada 17 April 2020 ada 2.865 PDP, di mana 1.373 yang masih dirawat.
Tapi pada 18 April 2020 grafik PDP Jakarta melonjak drastis. Pada tanggal ini tercatat ada 5.155 PDP di mana ada 1.468 orang yang masih dirawat, sementara 3.687 dipulangkan dan sehat.
Baca juga: Jumlah OTG, OPD, dan PDP Covid-19 di Depok Merosot Drastis dalam Sehari, Ada Apa?
Jumlah tersebut terus menerus bertambah hingga bulan Mei 2020. Pada 1 Mei 2020, jumlah PDP Jakarta meningkat 449 dengan total 5.604 pasien.
Dari jumlah tersebut, masih ada 997 pasien yang masih dalam perawatan.
Pada pertengahan Mei 2020 tepatnya pada tanggal 15, jumlah PDP di Jakarta ada pada angka 7.470 orang. Dari jumlah tersebut masih ada 558 pasien yang sedang dirawat.
Kemudian data terbaru yakni tanggal 30 Mei 2020 sudah ada 10.068 PDP yang tercatat di Jakarta. Dari data kemarin, masih ada 816 yang sedang dirawat.
Baca juga: Petugas Ber-APD Dibentak, Diusir, dan Hampir Diamuk Warga Saat Evakuasi PDP yang Kabur
Jumlah ODP Jakarta meningkat tajam Mei
Berdasarkan data yang ada dalam web corona.jakarta.go.id, di bulan Mei 2020 ODP di Jakarta penambahan ODP di terbilang landai.
Pada 1 Mei 2020, jumlah ODP tercatat ada 2.394 orang. Saat itu, ada 1.896 orang yang pemantauannya telah usai.
Sementara pada pertengahan Mei 2020 pertambahan ODP di Jakarta sebanyak 571 orang dengan jumlah total 2.991 orang. Pada tanggal ini, 2.407 orang telah selesai dipantau.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.