Janji Idris-IBH di Pilkada Depok: Kelurahan Dapat Rp 5 Miliar, Cetak 5.000 Start-up

DEPOK, KOMPAS.com - Bakal pasangan calon di Pilkada Depok 2020, Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono telah menawarkan sejumlah program sebagai janji kampanye jika kelak terpilih.

Program serta janji kampanye tersebut sudah resmi diumumkan KPU kepada publik.

Dikutip dari laman resmi KPU, lembar visi dan misi serta program janji kampanye Idris-IBH hanya 2 halaman panjangnya.

Baca juga: Jalani Tes Kesehatan di Bandung, Bakal Calon Wali Kota Depok Bertemu dan Saling Guyon

Program janji kampanye Idris-IBH disusun dalam 10 poin, yakni:

1. Dana Rp 5 miliar per kelurahan

2. 5.000 pengusaha/start-up baru dan 1.000 perempuan pengusaha

3. Insentif guru honorer dan guru swasta

4. Alun-alun dan taman hutan kota di wilayah barat

5. Insentif pembimbing rohani

6. Insentif RT, RW, LPM

7. Pusat olahraga dan UMKM

8. WiFi gratis untuk masyarakat

9. Sekolah/madrasah negeri per kecamatan

10. Posyandu/posbindu di setiap RW

Baca juga: Dikeroyok Koalisi Gemuk di Pilkada Depok, PKS Dianggap Musuh Bersama karena Berkuasa 3 Periode

Sebagai informasi, Mohammad Idris merupakan Wali Kota Depok saat ini. Ia berasal dari kalangan nonpartai namun dekat dengan PKS.

Sementara itu, Imam Budi Hartono merupakan kader PKS yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Barat. Ia juga sudah 2 periode menjabat anggota DPRD Kota Depok.

Pasangan Idris-IBH diusung oleh PKS berbekal 12 kursi di parlemen, ditambah Demokrat dengan 3 kursi dan PPP dengan 2 kursi.

Mereka akan menghadapi duet Pradi Supriatna-Afifah Alia di Pilkada Depok 2020.

Pradi yang notabene kader Gerindra juga merupakan calon petahana, karena saat ini ia menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok.

Sementara itu, Afifah Alia adalah kader perempuan PDI-P yang sempat mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI pada Pileg 2019 lalu, namun gagal lolos ke Senayan.