Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah Tenggelam di Ciliwung, Jenazahnya Ditemukan di Perairan Pulau Pari

Kompas.com - 07/10/2020, 18:33 WIB
Egidius Patnistik

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesosok jenazah balita laki-laki ditemukan di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Rabu (7/10/2020) pagi.

Jenazah itu kemudian diketahui sebagai F (3), bocah yang tenggelam di Kali Ciliwung, Jakarta Timur, pada Senin lalu.

Kabagops Polres Kepulauan Seribu AKP Zaroki Putra mengatakan, jenazah bocah tersebut ditemukan seorang nelayan yang tengah melaut pagi tadi.

Aparat Polres Kepulauan Seribu kemudian berkoordinasi dengan jajaran Polda Metro Jaya. Dari situ diperoleh laporan dari Polsek Jatinegara tentang adanya bocah hanyut di Kali Ciliwung pada Senin lalu.

"Kami mendapatkan informasi dari Polsek Jatinegara bahwa ada laporan salah satu warga anaknya bermain di Kali Ciliwung, diduga tenggelam," kata Zaroki di Kantor Perwakilan Polres Kepulauan Seribu, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu sore.

Jenazah bocah tersebut diduga terbawa arus sungai dari Ciliwung hingga ke laut di Kepulauan Seribu.

Saat ditemukan, kondisi jenazah sudah membengkak.

Polisi juga sudah mengonfirmasi pihak keluarga untuk memastikan apakah bocah tersebut benar korban tenggelam di Kali Ciliwung.

Pihak keluarga membenarkan bahwa jenazah itu adalah anak mereka yang tenggelam.

"Kami konfirmasi ke pihak keluarga. Hasil konfirmasi dari pihak keluarga membenarkan bahwa itu anaknya," ucap Zaroki.

F diduga terpeleset lalu tercebur ke Kali Ciliwung yang ada di belakang rumahnya di Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin lalu.

Jejak kaki F yang ada di endapan lumpur menjadi petunjuk awal pencarian pihak keluarga maupun personel Sudin PKP Jakarta Timur.

Masih pakai popok dan baju spongebob

Kepala Sektor 8 Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Eko Mahendro mengatakan, penemuan jenazah itu dilaporkan sekitar pukul 06.30 WIB.

"Informasi adanya penemuan mayat anak kecil diperoleh dari Pospol Pulau Pari," kata Eko.

Berdasarkan laporan tersebut, petugas dari Pos Pemadam Pulau Pari menuju ke lokasi tempat penemuan jenazah anak lali-laki itu.

Petugas mendapati kondisi tubuh anak laki-laki itu masih dalam keadaan utuh.

Diduga jenazah itu masih balita lantaran saat ditemukan masih mengenakan popok.

Terkait ciri-ciri lainnya, Eko menambahkan bahwa jenazah tersebut masih mengenakan pakaian lengkap dengan warna cerah.

"Baju yang dikenakan berwarna kuning, lengan panjang dengan gambar Spongebob pada bagian depan," kata Eko.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Mayat Bocah yang Ditemukan di Pulau Pari Ternyata Korban Tenggelam dari Kali Ciliwung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com