Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Demo di Sekitar Istana, Ini Modifikasi 4 Rute Layanan Bus Transjakarta

Kompas.com - 20/10/2020, 09:33 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta memodifikasi rute sejumlah koridor sehubungan adanya aksi unjuk rasa menolak omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja di sekitar Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (20/10/2020).

"Agar masyarakat tetap terakomodir mobilitasnya menggunakan layanan kami, maka Transjakarta melakukan modifikasi rute layanan," kata Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Prasetia Budi.

Modifikasi rute diberlakukan untuk koridor 1, rute 6A, rute 6B, dan rute 1A.

Baca juga: Demo Tolak UU Cipta Kerja Hari Ini, Sejumlah Elemen Buruh Ikut Turun

Berikut penjelasan detail tentang modifikasi rute Transjakarta yang diberlakukan mulai Selasa pagi:

1. Koridor 1 (Blok M – Kota) untuk sementara tidak melayani mobilitas penumpang di Halte Monas dan Bank Indonesia (BI). Modifikasi rute yang diberlakukan sebagai berikut:

  • Arah Kota

Blok M - Sarinah – lampu merah Sarinah - keluar jalur - lampu merah Bank Indonesia - belok kiri - Jalan Kebon Sirih - Hotel Milenium belok kiri - Jalan Fachrudin belok kanan - Jati Baru lurus - Jalan Cideng Barat – lampu merah Tarakan belok kanan - Halte Petojo – lampu merah Harmoni belok kiri - Harmoni – Kota.

  • Arah Blok M

Kota - Harmoni – lampu merah Harmoni -  belok kanan - lurus arah Tomang - Halte Petojo keluar jalur – lampu merah Tarakan belok kiri - Jalan Cideng Timur - Jalan Jati Baru belok kiri - Hotel Tugu Asri – lampu merah Hotel Milenium - lurus - Jalan Kebon Sirih – lampu merah Bank Indonesia - belok kanan - Halte Sarinah - Blok M.

2. Rute 6A (Ragunan – Monas via Kuningan) dan Rute 6B (Ragunan – Monas via Semanggi) mengalami perpendekan rute menjadi Ragunan – Tosari.

Dengan demikian, halte yang tidak melayani mobilitas penumpang adalah Halte Bundaran HI, Sarinah, Bank Indonesia, dan Monas.

3. Rute 1A (PIK – Balaikota) mengalami perpendekan rute menjadi PIK – Kota. Sehingga, halte yang tidak melayani mobilitas penumpang adalah Halte Glodok, Olimo, Mangga Besar, Sawah Besar, Harmoni, Monas, dan bus stop Balai Kota.

Baca juga: Hindari Kawasan Monas Mulai Pukul 10.00, Ini Rute Pengalihan Arus Lalin Saat Demo Tolak UU Cipta Kerja

"Selain rute-rute di atas, operasional kami masih berjalan normal. Transjakarta juga bekerja sama dengan pihak Polda Metro Jaya guna memastikan keamanan baik pelanggan, petugas di lapangan, dan keberlangsungan operasional Transjakarta hari ini," ujar Prasetia.

Prasetia menyampaikan, layanan akan kembali normal apabila kondisi sudah kondusif sehingga dapat dilintasi armada bus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com