Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 25/11/2020, 13:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengaku tidak ada masalah dengan Front Pembela Islam (FPI).

Dudung mengaku sebelumnya pernah bertemu dengan pimpinan FPI DKI Jakarta.

Pertemuan itu digelar di Markas Kodam Jaya pada pekan lalu atau sebelum pihaknya menggelar apel di Monas.

Dalam pertemuan tersebut, Dudung mengaku mengajak FPI untuk menjaga keutuhan NKRI.

"Dengan FPI tidak ada masalah. Saya bahkan sudah bersilaturahim dengan Ketua FPI Jakarta," kata Dudung dalam video yang diterima Kompas.com.

"Yang dibahas ya cuma silaturahim saja, sebagai warga negara. Beliau juga belum tahu Pangdam Jaya yang baru," ucap Dudung.

Baca juga: Dudung Abdurachman, Loper Koran Jadi Jenderal

Dudung kembali menegaskan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Jangan merasa paling benar sendiri atau paling bagus sendiri. Kita semua sama. Di mata Tuhan, kita semua sama. Setiap yang beragama, dalam menyampaikan, menyampaikan hal-hal yang baik," ujarnya.

Dudung sebelumnya mengakui memerintahkan jajarannya untuk mencopot spanduk dan baliho bergambar Rizieq Shihab yang tersebar di Ibu Kota.

Atas perintah tersebut, sejumlah pasukan TNI  berpatroli dari kawasan Monas hingga Slipi untuk mencopot spanduk dan baliho Rizieq Shihab.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Keluarga Bisa Jadi Pengganti PJLP yang Diberhentikan karena Usia, Ini Syaratnya

Keluarga Bisa Jadi Pengganti PJLP yang Diberhentikan karena Usia, Ini Syaratnya

Megapolitan
Salah Lafalkan Pancasila, Plt Wali Kota Bekasi Disebut Grogi karena Tekanan Massa

Salah Lafalkan Pancasila, Plt Wali Kota Bekasi Disebut Grogi karena Tekanan Massa

Megapolitan
Kadis LH Tegaskan Tak Pernah Janji Masukkan Anggota Keluarga Eks PJLP sebagai Pengganti

Kadis LH Tegaskan Tak Pernah Janji Masukkan Anggota Keluarga Eks PJLP sebagai Pengganti

Megapolitan
Polda Metro Jaya Tangkap 379 Pelaku Tindak Pidana Selama Operasi Pekat

Polda Metro Jaya Tangkap 379 Pelaku Tindak Pidana Selama Operasi Pekat

Megapolitan
Berkas Perkara AG Dinyatakan Lengkap, Kasus Penganiayaan D Siap Dilimpahkan ke Kejaksaan dan Segera Disidangkan

Berkas Perkara AG Dinyatakan Lengkap, Kasus Penganiayaan D Siap Dilimpahkan ke Kejaksaan dan Segera Disidangkan

Megapolitan
Khawatir Jadi Ajang Tawuran, Polisi Imbau Warga Bekasi Tak Gelar 'Sahur On The Road'

Khawatir Jadi Ajang Tawuran, Polisi Imbau Warga Bekasi Tak Gelar "Sahur On The Road"

Megapolitan
Jadi Surga 'Thrift', 19 Kios di Pasar Senen Digerebek

Jadi Surga "Thrift", 19 Kios di Pasar Senen Digerebek

Megapolitan
Pemprov DKI Tegaskan Tak Bisa Langsung Rekrut Anggota Keluarga Eks PJLP

Pemprov DKI Tegaskan Tak Bisa Langsung Rekrut Anggota Keluarga Eks PJLP

Megapolitan
Warga Ungkap PSK yang Digerebek di Tambora Tertutup dan Jarang Bersosialisasi

Warga Ungkap PSK yang Digerebek di Tambora Tertutup dan Jarang Bersosialisasi

Megapolitan
Soal Penggantian Wali Kota Jakbar, Heru Budi: Biasa, Rutin...

Soal Penggantian Wali Kota Jakbar, Heru Budi: Biasa, Rutin...

Megapolitan
Polres Jaksel Larang 'Sahur On The Road' Selama Ramadhan

Polres Jaksel Larang "Sahur On The Road" Selama Ramadhan

Megapolitan
Tak Punya Penghasilan sejak Dipensiunkan, Eks PJLP: Yang Laku, Dijual Buat Makan...

Tak Punya Penghasilan sejak Dipensiunkan, Eks PJLP: Yang Laku, Dijual Buat Makan...

Megapolitan
Minta Pemprov DKI Segera Perbaiki Jalan Berlubang, DPRD: Jangan Tunggu Ada Korban Dulu

Minta Pemprov DKI Segera Perbaiki Jalan Berlubang, DPRD: Jangan Tunggu Ada Korban Dulu

Megapolitan
Komisi D DPRD DKI: Jalan di 'Flyover' Kemayoran Berlubang, Bahayakan Pengendara Motor!

Komisi D DPRD DKI: Jalan di "Flyover" Kemayoran Berlubang, Bahayakan Pengendara Motor!

Megapolitan
Polisi: Tempat Hiburan Malam Jangan Curi-curi Waktu Buka di Luar Jam Operasional pada Ramadhan

Polisi: Tempat Hiburan Malam Jangan Curi-curi Waktu Buka di Luar Jam Operasional pada Ramadhan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke