Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Depok, Pradi Optimistis Menang Signifikan di TPS Tempatnya Mencoblos

Kompas.com - 09/12/2020, 12:15 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Calon wali kota Depok nomor urut 1, Pradi Supriatna tak memprediksi jumlah perolehan suara Pradi-Afifah di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 015, tempatnya mencoblos.

Namun dia melihat potensi perolehan suara Pradi-Afifah cukup menjanjikan berdasarkan hasil kajian yang dilakukan.

“Saya rasa karena memang antusias dari masyarakat di sini luar biasa tingkat pemuda kemudian di tingkat RT RW ya pertemuan-pertemuan terbatas, saya kira ini (persentase kemenangan) sangat signifikan,” kata Pradi seusai mencoblos di TPS 015, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jawa Barat pada Rabu (9/12/2020) pagi.

Ia memprediksi jumlah perolehan suaranya di TPS 015 akan signifikan karena melihat antusias masyarakat di sekitar tempat tinggal Pradi.

Baca juga: Datang ke TPS 015 Pakai Sarung Tangan, Pradi Tak Cuci Tangan

Pradi menyebutkan, hasil suara Pradi-Afifah cukup menjanjikan.

“Saya berharap sekali ini partisipasi aktif dari masyarakat tetkait dengan kegiatan ini (Pilkada) karena bagaimana pun kami ketika diberikan amanah kepentingannya adalah untuk seluruh warga masyarakat,” ujar Pradi

Pradi datang bersama istri, dua anak, adik dan ayah Pradi untuk memberikan hak suara.

Pradi terlihat mengenakan peci hitam, baju koko putih, dan celana panjang hitam. Pradi dan rombongan datang berjalan kaki didampingi istrinya, Catur Wurihandini.

Dia sempat menyapa warga saat tiba di dekat TPS. Pradi dan Wuri menggunakan masker ketika datang ke TPS. Setibanya di sana, TPS dalam keadaan sepi tanpa adanya pemilih lain.

Pradi tak mencuci tangan sebelum masuk ke TPS lantaran sudah memakai sarung tangan.

Baca juga: Gunakan Hak Suara, Pradi Datang ke TPS 015 Kukusan Bersama Istri dan 2 Anaknya

“Bunda, hanya sampai di sini nganterinnya,” kata Pradi kepada istrinya sambil disambut gelak tawa dari sekitar.

“Mohon izi periksa suhu dulu, Pak,” kata Ketua RT, Tono.

“Di sini aja, Pak,” kata Pradi sambil menunjukkan jari di dahi.

Petugas pengecekan suhu lalu mengarahkan thermogun ke arah dahi Pradi.

Thermogun diarahkan sejenak ke dahi Pradi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com