JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menutup Hotel OYO Townhouse 2 di Gunung Sahari Utara, Jakarta Pusat.
Hotel tersebut dikenai sanksi karena menampung pasien orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 secara diam-diam dan tanpa izin.
Kepala Suku Dinas Pariwisata Jakarta Pusat Irwan menyebutkan, hotel tersebut akan ditutup pada Senin (14/12/2020) ini.
"Nanti Dinas dan Satpol PP yang menutup," kata Irwan kepada Kompas.com, Senin pagi.
Irwan menyebutkan, Hotel OYO Townhouse 2 Gunung Sahari menampung 40 pasien OTG Covid-19.
Baca juga: Terdampak Covid-19, 264 Restoran dan Hotel di Jakbar Terima Dana Hibah Pariwisata
Pasien tersebut berasal dari Rumah Sakit Mayapada Kuningan. Pihak hotel dan RS tersebut diduga melakukan kerja sama.
Namun masalahnya, penampungan pasien OTG Covid-19 di hotel ini dilakukan secara diam-diam, tanpa berkoordinasi dan mendapatkan izin Satgas Covid-19 atau pun Dinas Pariwisata.
Oleh karena itu, pemerintah tak bisa memastikan apakah hotel tersebut sudah menerapkan standar operasional prosedur sesuai yang telah ditetapkan.
Irwan pun berujar, sampai menjelang penutupan hari ini, masih ada sejumlah pasien OTG yang ada di Hotel OYO Townhouse 2.
"Pihak OYO mau memindahkan dulu pasien OTG (sebelum ditutup)," kata dia.
Baca juga: Pemprov DKI Buka Tahap 3 Pendaftaran Dana Hibah untuk Hotel dan Restoran
Saat ditanya lokasi pemindahan pasien OTG itu, Irwan menyebutkan bahwa hal itu adalah urusan Hotel OYO.
Satgas Covid-19 Kelurahan Gunung Sahari Utara sebelumnya menyesalkan Hotel OYO Townhouse 2 tidak mengajukan izin dan diam-diam menjadi lokasi isolasi mandiri pasien OTG Covid-19.
"Ini tidak ada koordinasi dengan Kelurahan, Kecamatan, dan Puskemas Kecamatan Sawah Besar. Tidak ada tembusan dan izin. Kami saja tahu dari laporan warga," kata Lurah Gunung Sahari Utara Yanti Srihidayanti saat dikonfirmasi, di Jakarta, Senin (7/12/2020) seperti dikutip dari Antara.
Yanti mengatakan, setelah melakukan inspeksi mendadak, ada sekitar 40 orang sudah menjalani isolasi mandiri di hotel itu.
UPDATE:
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.