Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Relawan Tenaga Medis di RSD Wisma Atlet, Menikah Virtual karena Positif Covid-19

Kompas.com - 01/02/2021, 09:06 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 membuat banyak rencana yang sudah disusun sejak jauh hari tak berjalan sebagaimana mestinya, termasuk rencana pernikahan.

Seperti yang dialami salah seorang relawan tenaga medis di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Halimah Lelawati Suparya.

Halimah sudah dari jauh hari merencanakan pernikahannya dengan Bowo, yang juga merupakan relawan di RSDC Wisma Atlet.

Tanggal pernikahan sudah ditetapkan, yakni pada 31 Januari 2021.

Undangan pernikahan juga sudah disebar secara terbatas. Begitu juga lokasi pernikahan sudah disiapkan di Sumedang, Jawa Barat.

Baca juga: Pasien Covid-19 Menikah Virtual, RSD Wisma Atlet Siapkan Rias Pengantin dan Dekorasi di Kamar Isolasi

Namun, menjelang hari H, Halimah justru tidak bisa pulang karena dinyatakan positif Covid-19.

"Menjelang nikah H-2, dia swab sebelum pulang. Di-swab antigen ternyata reaktif. Di-swab PCR ternyata positif," kata Humas RSDC Wisma Atlet Letnan Kolonel Laut drg M Arifin kepada Kompas.com, Senin (1/2/2021).

Akhirnya, Halimah memutuskan pernikahannya tetap diselenggarakan, tetapi secara virtual.

Halimah mengenakan gaun pengantin di Wisma Atlet.

Sementara itu, mempelai pria, Bowo, berada di Sumedang dengan kedua orangtuanya.

Keduanya tersambung lewat video call.

"Yang cowoknya relawan di sini juga, tapi dia negatif, sehingga dia di KUA sama orangtuanya. Jadi yang di sini (Wisma Atlet) cuma ceweknya saja," katanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by RSDC WISMA ATLET (@alumnirsdc19_official)

Baca juga: Usai Menikah Virtual, Suami Pasien Covid-19 Pakai APD Antar Cincin Nikah ke Wisma Atlet

Pernikahan berlangsung pada Minggu (31/1/2021) pukul 09.00 WIB.

Video pernikahan virtual itu diunggah melalui akun Instagram @alumnirsdc19_official.

Dalam video itu, Halimah tampak cantik dengan mengenakan baju pengantin serba putih.

Ruangan di sana juga sudah disulap layaknya pelaminan dengan berbagai dekorasi.

Aura bahagia tetap terpancar dari wajahnya meski hanya bisa menatap sang suami dari layar laptop.

Beberapa rekan tenaga medis yang mengenakan alat pelindung diri (APD) tampak menemaninya di ruangan tersebut.

"Ini pertama kalinya relawan nikah di Wisma Atlet. Dia relawan, (tetapi) karena positif jadi pasien," kata Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com