Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Terduga Teroris AJ yang Ditangkap di Ciputat Timur: Pengemudi Ojol yang Dikenal Berjiwa Sosial

Kompas.com - 31/03/2021, 09:48 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kepolisian menangkap terduga teroris berinisial ZA (37), BS (43), AJ (46), dan HH (56) pada Senin (29/3/2021).

Keempat orang tersebut ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.

Satu di antaranya, yakni AJ, ditangkap di kompleks kontrakan Griya NMN, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Penangkapan AJ berdasarkan hasil pengembangan dari terduga pelaku ZA dan HH yang lebih dulu ditangkap.

"AJ ini diamankan di daerah Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Selasa (30/3/2021).

Baca juga: Tetangga Sebut Terduga Teroris AJ yang Ditangkap di Ciputat Tak Terlihat Mencurigakan

Polisi pun kini tengah mendalami dugaan keterlibatan sekaligus peran AJ dalam aksi terorisme yang dituduhkan kepadanya.

Penangkapan AJ atas dugaan keterlibatan aksi terorisme cukup mengejutkan masyarakat di kawasan Griya NMN.

Pasalnya, para tetangga maupun pengurus lingkungan mengaku tak pernah menaruh curiga terhadap AJ dan keluarganya.

Ditangkap di kontrakan

Irma (52), seorang warga yang rumahnya persis bersebelahan dengan AJ, menceritakan, polisi datang dan membawa terduga teroris pada Senin pagi sekitar pukul 10.00 WIB.

"Senin kemarin, jam 10.00-an. Jadi saya di dalam pas keluar sudah ramai polisi," ujar Irma kepada Kompas.com, Selasa.

Saat ditangkap, AJ berada di dalam rumah kontrakannya bersama istri dan dua anaknya.

Namun, kata Irma, hanya AJ yang digelandang petugas dari kediamannya. Istri dan dua anaknya tetap tinggal di kontrakan tersebut.

"Beliau (AJ) aja yang dibawa. Istri sama anaknya enggak. Dia juga kan tinggal bareng istri sama anak. Yang satu kerja, yang satu lagi kelas 3 SD," ujar Irma.

Baca juga: Terduga Teroris AJ yang Ditangkap di Ciputat Timur Berprofesi Ojol

Polisi juga menggeledah rumah kontrakan AJ dan terlihat membawa sejumlah barang dari lokasi penangkapan.

Irma tidak mengetahui secara pasti barang-barang apa saja yang diamankan polisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com