TANGERANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Liza Puspadewi berujar, pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Tangerang dapat diterapkan asal protokol kesehatan tetap dilakukan secara ketat.
Menurut dia, jika Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang dapat mengikuti arahan Presiden Joko Widodo terkait penerapan PTM, maka belajar di sekolah tidak menjadi sebuah masalah.
Jokowi sempat menyatakan sejumlah aturan yang wajib dilaksanakan selama PTM.
Beberapa aturan itu di antaranya, yakni PTM dilaksanakan maksimal dua kali dalam satu minggu dan satu sekolah maksimal menampung 25 persen dari total muridnya.
"PTM bisa diterapkan di Kota Tangerang sesuai arahan seperti dua hari maksimal, dan sebagainya. Yang penting protokol kesehatannya benar-benar diperhatikan," papar Liza saat ditemui di kantornya, Rabu (9/6/2021).
Baca juga: Dua Klaster Covid-19 di Tangerang: Gara-gara Mudik, Total 77 Orang Terinfeksi
Menurut Liza, dengan menyosialisasikan protokol kesehatan kepada para orangtua serta murid, maka PTM dapat dilakukan secara lancar.
Hal tersebut juga diimbangi oleh para tenaga pendidik yang secara ketat memerhatikan protokol kesehatannya masing-masing.
Oleh karena itu, lanjut Liza, Dindik Kota Tangerang tidak perlu melakukan tes cepat antigen atau tes skrining Covid-19 jenis lain terhadap tenaga pendidik secara rutin.
"Sebenarnya, yang dikuatkan bukan swab-nya. Tapi, lagi, protokol kesehatannya," tuturnya.
"Orang yang swab-nya negatif, satu jam lagi dia bisa bilang dia negatif? Kan enggak ada jaminan. Hasil negatif itu kan pada saat dia di-swab," lanjut dia.
Baca juga: Pemprov DKI Buka Vaksinasi Covid-19 untuk Warga Usia 18 Tahun ke Atas
Meski Dinkes mendukung penerapan PTM, Liza menyatakan bakal memantau terlebih dahulu simulasi sistem belajar di sekolah itu.
Jika tidak ada lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 akibat simulasi PTM, maka Dindik Kota Tangerang dapat menerapkan PTM.
"Kalau setelah simulasinya itu memang kenaikan kasusnya tidak membeludak, berarti ini memang bisa berjalan," tutur dia.
Sebelumnya diberitakan, Dindik Kota Tangerang memutuskan bahwa simulasi PTM di Kota Tangerang bakal digelar pada Juni 2021.
Kepala Dindik Kota Tangerang Jamaludin menuturkan skema simulasi PTM jenjang SD dan SMP yang nantinya bakal digelar.