Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prapendaftaran PPDB Bekasi 2021 Sudah Dibuka, Siapa Saja yang Bisa Mendaftar?

Kompas.com - 15/06/2021, 09:46 WIB
Djati Waluyo,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 Kota Bekasi dipastikan akan berlangsung mulai 14 Juni hingga 10 Juli 2021.

Pelaksanaan PPDB Kota Bekasi 2021 juga dipastikan berlangsung secara online melalui laman http://bekasi.siap-ppdb.com baik untuk jenjang SD maupun SMP.

PPDB Kota Bekasi 2021 dibuka untuk sejumlah jalur, yakni zonasi, afirmasi, prestasi, dan perpindahan tugas orangtua/wali dan anak guru.

Baca juga: Pra-pendaftaran PPDB Kota Bekasi 2021 Dimulai, Simak Informasi Lengkapnya

Prapendaftaran dan verifikasi berkas dimulai pada 14 Juni 2021, sementara proses pendaftaran baru akan dibuka pada 1 Juli 2021 nanti.

Lalu, pada tahap prapendaftaran ini, siapa saja yang perlu mendaftar?

1. Warga luar kota yang ingin sekolah di Bekasi

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah mengungkapkan bahwa pihaknya telah membuat peraturan yang dikhususkan untuk warga luar Kota Bekasi.

"Kami memberikan di dalam perwal (peraturan walikota) dan kepwal (keputusan walikota) kita memberikan masyarakat luar kota bekasi 5 persen," ujar Inayatullah saat di temui Kompas.com di Posko PPDB Kota Bekasi di SDN Margahayu V/XVII, Senin (14/6/2021).

Mereka yang memiliki kartu keluarga di luar kota Bekasi bisa bersekolah di Bekasi dengan syarat melakukan prapendaftaran secara manual ke posko-posko PPDB di Kota Bekasi untuk bisa membuat akun saat pendaftaran secara online resmi dibuka.

Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Bekasi Siapkan Kuota 5 Persen untuk Warga Luar Kota

2. Warga Bekasi yang sebelumnya bersekolah di luar kota

Inayatullah menjelakan bahwa untuk warga Kota Bekasi yang sebelumnya sekolah di luar kota, misalnya DKI Jakarta, juga perlu melakukan prapendaftaran.

"Di daerah Bintara, Pondok Gede itu kan banyak yang sekolah di DKI SD nya ini mau masuk smp, karena di DKI enggak bisa akhirnya dia balik lagi ke sini," ujar dia.

Untuk itu, Inayatullah menjelaskan bahwa warga yang telah sekolah di luar Kota Bekasi dan ingin kembali harus melakukan verifikasi ke Dinas Pendidikan.

"Makanya warga Kota Bekasi yang sekolah di DKI kemudian kembali lagi sekolah di Bekasi kan harus diverifikasi sama kita," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com