Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

84 RT di Jakbar yang Masuk Zona Oranye Diminta Terapkan Micro Lockdown

Kompas.com - 21/06/2021, 20:14 WIB
Sonya Teresa Debora,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto menyatakan, ada tiga RT di Jakarta Barat yang masuk zona merah penyebaran Covid-19. Dua RT terletak di Srengseng, Kembangan dan satu lainnya ada di Kecamatan Cengkareng.

Di samping itu, 84 RT di Jakarta Barat berada dalam zona oranye.

Uus menyampaikan, baik RT zona merah dan oranye di Jakarta Barat diminta untuk menerapkan mini lockdown atau karantina lokal.

"Untuk karantina lokal itu dilakulan di daerah zona merah dan oranye, jadi itu melibatkan masyarakat, penutupan secara lokal, karena kalau enggak warganya bebas keluar masuk. Ini sangat membahayakan," kata Uus, Senin (21/6/2021).

Baca juga: Wali Kota Tangsel Instruksikan Pengurus RT/RW Zona Merah Covid-19 Lockdown Lokal

Gugus Tugas Covid-19 di tingkat RT/RW juga akan mengawasi dengan ketat pelaksanaan mini lockdown. Masyarakat pada umumnya, kata Uus, harus terlibat langsung dalam upaya tersebut.

"Karena petugas TNI-Polri Satpol PP terbatas, masyarakat harus ikut, dan kalau enggak dilakukan pembatasan itu sangat membahayakan," ujar dia.

Sementara itu, tiga pasar yang berpotensi menjadi tempat warga berkerumun di Jakarta Barat ditutup. Penutupan akan dimulai Selasa besok dan akan berlaku selama dua pekan ke depan.

"Ada tiga yang ditutup, yaitu Pasar CNI Kembangan, lalu Pasar JB (Jalan Baru) Cengkareng, dan Pasar Mitra Tambora," kata Uus.

Selain itu, ada enam titik yang jadi perhatian khusus pemerintah kota lantaran rentan menyebabkan kerumunan.

"Ada juga yang tidak ditutup tapi dikendalikan, jadi ada batas waktu usaha jam 21.00 WIB kan harus sudah tidak ada lagi kegiatan. Nanti dari jam 20.00 WIB, petugas damkar, sudinhub, sudah woro-woro dan jam 21.00 sudah steril," ujar Uus.

Enam titik tersebut yakni:

  1. Kawasan Kota Tua, Kecamatan Taman Sari
  2. Jalan Mangga Besar, Kecamatan Taman Sari
  3. Area kuliner di Tanjung Duren, Kecamatan Grogol Petamburan
  4. Area kuliner di Pesanggrahan, Kecamatan Grogol Petamburan.
  5. Jalan Panjang, Kecamatan Kebon Jeruk.
  6. Pasar Menceng, Kecamatan Cengkareng.

Data terakhir per Minggu kemarin, penambahan kasus di Jakarta Barat adalah sebanyak 1.220 kasus.

Kecamatan dengan pertambahan kasus Covid-19 tertinggi yakni Kecamatan Cengkareng , ada 238 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com