Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Depok Tambah Sentra Vaksinasi Covid-19 di Jalan Raya Bogor

Kompas.com - 22/07/2021, 05:07 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com – Satu lagi sentra vaksinasi Covid-19 dibuka di Kota Depok, Jawa Barat, yakni Sentra Vaksin untuk Pahlawan Ekonomi Digital di Lazada Warehouse Cimanggis, tepatnya Jalan Raya Bogor Nomor 14, Sukamaju, Kecamatan Cilodong.

Kali ini, sentra vaksinasi Covid-19 dibuka dengan sasaran utama pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan keluarga. Masyarakat umum juga dapat turut serta.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris menyebut program tersebut digelar hingga 27 Juli 2021.

“Mari kita meminimalisir penyebaran Coronavirus dengan mengikuti vaksinasi Covid-19. Program vaksinasi ini tidak dipungut biaya,” kata Idris melansir situs resmi Pemkot Depok, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: Dua Warga Depok Jadi Korban Penipuan Penjualan Tabung Oksigen, Begini Modus Pelaku

Program vaksinasi Covid-19 ini merupakan kerja sama antara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Kementerian Koordinator Perekonomian Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota Depok, dan Kodim 0508/Depok, serta didukung oleh Lazada, Grab, dan Good Doctor.

Persyaratan untuk ikut serta dalam vaksinasi ini antara lain peserta berusia 12-17 tahun dengan membawa fotokopi kartu keluarga dengan NIK anak atau e-KTP bagi usia di atas 17 tahun.

Vaksinasi ini dapat diikuti warga dengan e-KTP seluruh Indonesia.

“Jadi untuk yang sudah mendaftar dan konfirmasi dari Tim Good Doctor melalui aplikasi. Serta hanya berlaku untuk melaksanakan vaksinasi pertama,” jelas Idris.

Baca juga: Rektor UI Trending gara-gara Diolok-olok Warganet di Twitter, Apa Persoalannya?

Skrining dan penjadwalan dilakukan melalui aplikasi Good Doctor yang dapat diuduh di gawai masing-masing. Setelahnya, pilih menu “vaksinasi Covid-19”.

Warga juga dapat melakukan skrining dan penjadwalan lewat aplikasi Grab, dengan memilih menu “kesehatan”, kemudian klik banner "vaksinasi Covid-19".

“Isi kuesioner skrining kesehatan sefaktual mungkin,” pesan Idris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Ngaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Ngaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Indekos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Indekos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com