Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/11/2021, 19:48 WIB
Djati Waluyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BOGOR, KOMPAS.com - Pemerntah Kota (Pemkot) Bogor berencana mulai menerapkan tarif BisKita TransPakuan pada awal 2022.

"Kemungkinan besaran tarifnya akan diputuskan pada awal tahun 2022. Insya Allah ringan sekali, tidak memberatkan warga," ujar Wali Kota Bogor Bima Arya, mengutip Antaranews, Minggu (28/11/2021).

Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan Polana B Pramesti mengatakan, besaran tarif tiket yang akan diterapkan pada BisKita TransPakuan di Kota Bogor kemungkinan lebih rendah dari tiket bus TransJakarta.

Baca juga: Sempat Bermasalah, Bus Transpakuan Bogor Kembali Beroperasi

Menurut Polana, BisKita TransPakuan masih menjalani uji coba operasional sejak 2 November lalu hingga akhir tahun 2021.

"Selama pelaksanaan uji coba, tidak ada tarif tiket alias gratis, untuk bus dengan fasilitas AC dan kenyamanan lainnya," ujar Polana.

Untuk penentuan tarif, sebelumnya BPTJ akan melakukan survei kepada masyarakat Kota Bogor yang menjadi pengguna jasa BisKita terkait kesanggupan warga untuk besaran tarif yang pantas.

Polana melanjutkan, tarif nantinya akan disesuaikan dengan kemampuan ekonomi rata-rata masyarakat Kota Bogor.

Baca juga: Pemkot Bogor Berniat Hapus Angkot, Diganti dengan Transpakuan

"Tarifnya berbeda, masyarakat Jakarta kan 'income'-nya berbeda dengan masyarakat Bogor," ujarnya.

Namun, ia mengisyaratkan tarif yang akan diterapkan pada BisKita TransPakuan di Kota Bogor, lebih rendah dari tarif TransJakarta.

Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Koperasi Duta Jasa Angkutan Mandiri (Kojari) Kota Bogor, Dewi Jani Tjandra selaku investor BisKita Trans Pakuan mengusulkan tarif BisKita TransPakuan Rp 2.500 saja.

"Tarif itu sudah pantas untuk bus dengan fasilitas AC yang nyaman di Kota Bogor," ujarnya.

BPTJ saat ini mengoperasikan sebanyak 10 unit BisKita TransPakuan di Kota Bogor sejak 2 November lalu. Kemudian, akan menambah 10 unit lagi pada Minggu (28/11).

Selanjutnya akan menambah lagi hingga seluruhnya mencapai 49 unit BisKita sampai akhir tahun 2021.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Megapolitan
KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

Megapolitan
Polisi dan Warga Ciduk 15 Remaja di Depok yang Hendak Tawuran

Polisi dan Warga Ciduk 15 Remaja di Depok yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com