Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup Sumur Resapan di Lebak Bulus Ambles, Warga Sebut Banyak Pemotor Hampir Celaka

Kompas.com - 30/11/2021, 13:14 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tutup dua sumur resapan yang berada di Jalan Karang Tengah Raya, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, ambles sehingga diberi pot tanaman dan dua ban bekas.

Seorang warga setempat bernama Quraf (40) mengatakan, sebelum pot tanaman dan dua ban bekas ditaruh di atas tutup sumur resapan yang ambles, banyak pengendara motor hampir celaka.

Para pengendara motor umumnya kaget ketika roda kendaraan melintas di atas tutup sumur resapan yang ambles.

"Banyak motor kalau melintas itu kaget, karena posisi (tutup sumur resapan) tidak merata dengan jalan," kata Quraf saat ditemui di lokasi, Selasa (30/11/2021).

Baca juga: Tutup Sumur Resapan di Lebak Bulus Ambles, padahal Baru Selesai Dibangun Bulan Lalu

Quraf mengatakan, para pengendara motor hampir celaka karena tidak melihat tutup sumur resapan ambles yang terhalang mobil di depannya.

"Ini (tutup sumur resapan) dikolongi mobil, sedangkan motor melintas di belakang mobil, jadi kaget. Belum lagi ada yang berusaha menyalip, kemudian kaget akhirnya tidak jadi (menyalip)," ucap Quraf.

Warga lainnya, Agus, mengatakan bahwa tutup sumur resapan yang ambles itu sangat berbahaya bagi pengendara karena lokasinya berada di tengah jalan.

"Banyak motor yang lihat akhirnya menghindar. Mereka mengambil lajur kanan yang aspal mulus," ucap Agus.

Baca juga: Baru Dibangun, Tutup Sumur Resapan di Jalan Intan Cilandak Sudah Jebol

Agus berharap, tutup sumur resapan yang ambles dapat segera diperbaiki secepatnya.

"Jangan sampai niat baik ingin menyelesaikan masalah banjir, tapi timbul masalah baru. Harapannya harus diperbaiki secepatnya," ucap Agus.

Sebelumnya, permasalahan sumur resapan juga terjadi di Jalan Intan, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan.

Penutup sumur resapan di kawasan itu jebol meski baru dibangun.

Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Yusmada Faizal beralasan, penutup sumur resapan yang jebol itu adalah tutup sementara.

Baca juga: Tutup Sumur Resapan di Cilandak Jebol padahal Baru Dibangun, Ini Alasan Dinas Sumber Daya Air DKI

"Penutup drainase vertikal di Jalan Intan yang rusak tersebut adalah penutup sementara, saat ini oleh vendor yang bersangkutan sedang dilakukan perbaikan dan penggantian penutup jenis heavy duty (beban berat) untuk menjamin keamanan berlalu lintas,” kata Yusmada dikutip dari situs resmi PPID DKI Jakarta, Sabtu (27/11/2021).

Dalam foto yang diunggah di situs PPID DKI, tampak penutup sementara yang jebol itu sudah dicabut. Tiga pekerja terlihat tengah memasang penutup yang baru.

Yusmada beralasan, penutup sementara itu awalnya dipasang karena sumur resapan di Jalan Intan masih dalam proses pengerjaan.

“Saat ini pekerjaan drainase vertikal masih dalam masa konstruksi yang menjadi tanggung jawab vendor/rekanan pelaksana yang bersangkutan," kata Yusmada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com