Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Ahmad Sahroni, "Crazy Rich" Tanjung Priok yang Ditunjuk Anies Jadi Ketua Pelaksana Formula E

Kompas.com - 30/11/2021, 16:17 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjuk anggota DPR RI Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E 2022.

Anies menilai, Sahroni sebagai sosok yang berpengalaman dalam kegiatan balap internasional.

Untuk diketahui, Sahroni kini menjabat ketua perkumpulan mobil listrik dan Sekretaris Jenderal Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Baca juga: Anies Tunjuk Ahmad Sahroni Jadi Ketua Pelaksana Formula E, Ini Alasannya

Lantas, bagaimana perjalanan Sahroni hingga ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Formula E 2022?

Pria yang lahir di Tanjung Priok pada 8 Agustus 1977 tersebut mengawali kariernya dari nol hingga dikenal sebagai "crazy rich" Tanjung Priok.

Sahroni tumbuh dari keluarga sederhana, oleh karena itu ia pernah bekerja sebagai tukang semir sepatu untuk mengurangi beban ekonomi keluarga.

Pria yang akrab disapa Roni itu juga pernah bekerja sebagai sopir antar jemput anak sekolah, tukang cuci di kapal pesiar asing, dan sopir di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengisian bahan bakar minyak.

Setelah lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pelita Bangsa Bekasi di tahun 2021, Roni diangkat sebagai staf operasional di perusahaan yang pernah mempekerjakannya sebagai sopir.

Dari situlah, karier Roni mulai melejit. Sahroni pernah menduduki posisi kepala operasional, kemudian direktur operasional, dan direktur utama.

Berikut rinciannya, seperti dilansir dari Tribunnews.com:

- Sopir di PT Niaga Gemilang Samudera (1998-1999);
- Sopir di PT Millenium Inti Samudera (1999-2000);
- Staff Operasional di PT Millenium Inti Samudera (2001);
- Kepala Operasional di PT Millenium Inti Samudera (2002-2003);
- Direktur Utama di PT Sagakos Intec (2003-2005);
- Direktur Operasional di PT Sagakos Intec (2003);
- Direktur Utama di PT Ekasamudera Lima (2005-2014);
- Direktur Utama di PT Ruwanda Satya Abadi (2008-2013).

Saat ini Sahroni menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Nasdem. Ia memiliki banyak koleksi mobil mewah hingga dijuluki "Crazy Rich" Tanjung Priok.

Namanya di dunia otomatif juga tak perlu diragukan.

Berikut riwayat organisasi Sahroni di bidang otomotif:
- Presiden Mclaren Club Indonesia (MCI)
- Pembina Motor Besar Indonesia (MBI)
- Pendiri dan Presiden Brotherhood Club Indonesia (BCI)
- Presiden Ferari Owners Club Indonesia (FOCI)
- M Owners Club Indonesia (FOCI)
- Famili Escudo Club (FEC)

Baca juga: Jadi Ketua Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni Janji Libatkan KPK untuk Pengawasan

Pada Februari 2021 lalu, Sahroni masuk dalam jajaran kepengurusan Ikatan Motor Indonesia (IMI) periode 2021-2024 sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Ahmad Sahroni, Crazy Rich Tanjung Priok yang Ditunjuk Anies jadi Ketua Event Formula E

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com