JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan akan mengecek keperluan Ancol meminjam dana Rp 1,2 triliun ke Bank DKI.
Dia akan menanyakan apakah pinjaman tersebut untuk keperluan pembangunan sirkuit Formula E atau keperluan lain.
"Saya cek dulu, peminjamannya itu untuk keperluan apa, kan Formula E di Ancol baru diputuskan, sementara Bank DKI kan punya peruntukan," ujar Riza dalam rekaman suara, Kamis (23/12/2021).
Baca juga: Ancol Dapat Pinjaman Dana Rp 1,2 Triliun dari Bank DKI untuk Operasional
Riza menjelaskan, pinjaman Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) kepada bank sudah lumrah dilakukan.
BUMD DKI, kata Riza, bisa meminjam ke bank nasional maupun sesama BUMD seperti yang dilakukan Ancol ke Bank DKI.
"Bisa saja, kalau merasa Ancol perlu suntikan dana kemudian meminjam ke Bank DKI atau lainnya (atau) bank swasta, sejauh itu proyeknya dimungkinkan ya enggak apa-apa," kata dia.
Diketahui, Ancol mendapat pinjaman dana sebesar Rp 1,2 triliun dari Bank DKI. Perjanjian kerjasama pinjaman triliunan rupiah tersebut diteken pada 20 Desember 2021 lalu.
Adapun pinjaman akan dibagi menjadi tiga bagian, Rp 389 miliar untuk kegiatan operasional Ancol, Rp 516 miliar untuk refinancing PUB II Obligasi Tahap II Ancol,
Baca juga: Anggota DPRD Sebut Pemilihan Lokasi Sirkuit Formula E Terkesan Asal Jadi
Kredit terakhir sebesar Rp 334 miliar untuk pembiayaan investasi rutin, pemeliharaan serta pengembangan aset Pembangunan Jaya Ancol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.