KOMPAS.com - PT Grab Teknologi Indonesia, PT Jatelindo Perkasa Abadi Indonesia, dan PT Aino Indonesia resmi menjalin kemitraan dengan PT JakLingko Indonesia (JakLingko), Rabu (29/12/2021).
Kerja sama tersebut bertujuan untuk memperkuat layanan transportasi terpadu berbasis teknologi dan inklusif bagi warga dan komuter di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Kemitraan strategis tersebut tertuang dalam perjanjian kerja sama (PKS) yang ditandatangani oleh Country Managing Director of Grab Indonesia Neneng Goenadi, Direktur PT Jatelindo Perkasa Abadi Indonesia Muhammad Lutfi Bakrie, dan Direktur Utama PT Aino Indonesia Hastono Bayu Trisnanto.
Kolaborasi tersebut dinilai dapat mempersatukan kekuatan antara perusahaan teknologi, konsorsium perusahaan-perusahaan swasta, dan pemerintah dalam mewujudkan sistem transportasi pintar atau intelligent transportation system.
Baca juga: Berdayakan UMKM dan Pelaku Pasar Tradisional, Grab Kerja Sama dengan Asparindo
Tujuannya, untuk meningkatkan kecepatan, kemudahan, keamanan, dan keandalan transportasi umum.
Neneng Goenadi mengatakan, Grab dipercaya sebagai aplikasi transportasi dan pengiriman online pertama di Indonesia yang terintegrasi dengan JakLingko.
"Dengan semangat #BikinLebihMudah, Grab berkomitmen menjadi mitra andal bagi JakLingko dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Hal ini dilakukan dengan membuka akses ekosistem teknologi Grab bagi pengguna aplikasi JakLingko," ujar Neneng dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (30/12/2021).
Dengan begitu, lanjut Neneng, seluruh pihak dapat mencapai tujuan bersama, yaitu menghadirkan sistem transportasi yang mumpuni di Jabodetabek,” paparnya.
Baca juga: Gandeng PMI, Grab Hadirkan Layanan Pertama Antar Kantong Darah di Kota Makassar
Muhamad Kamaluddin mengatakan, kemitraan bersama perusahaan teknologi seperti Grab semakin memperkuat layanan yang disediakan bagi warga dan komuter Jabodetabek.
Pada kesempatan yang sama, Lulti menjelaskan, peluncuran kemitraan tersebut dilakukan pada momentum yang tepat, yaitu ketika kondisi pandemi Covid-19 semakin membaik sehingga mendorong peningkatan aktivitas masyarakat di luar rumah.
"Hal itu tentunya mendongkrak kebutuhan untuk layanan transportasi yang mumpuni,” jelasnya.
Muhammad menambahkan, kehadiran sistem transportasi yang saling terhubung secara efisien dapat mendorong geliat kegiatan ekonomi untuk mempercepat pemulihan Indonesia.
Baca juga: Jadi Inspirasi Perusahaan, Grab Pajang Dua Foto Mitra Difabel Asal Indonesia di Menara NASDAQ
“Kolaborasi antar JakLingko dan Grab membawa gairah baru bagi sistem transportasi di Jabodetabek,” terang Muhammad.
Lutfi menambahkan, kehadiran solusi pembayaran juga memperkuat layanan yang ditawarkan ke masyarakat.
Pasalnya, gaya hidup masyarakat kini semakin bergeser ke metode pembayaran cashless yang ringkas.