JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat hingga Minggu (23/1/2022) kasus Covid-19 bertambah sebanyak 1.739.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, sebanyak 1.460 atau sekitar 84 persen merupakan transmisi lokal.
"Kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 1.739 orang sehingga total 879.307 kasus," kata Dwi melalui keterangan tertulis, Minggu (23/1/2022).
Dwi juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai penularan Covid-19 varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta.
Baca juga: UPDATE 23 Januari: 18.891 Pasien Covid-19 di Indonesia Masih Jalani Isolasi
Pihaknya mencatat 1.313 orang yang terinfeksi varian Omicron, di mana sebanyak 854 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 459 lainnya adalah transmisi lokal.
Sementara itu, 856.653 orang telah dinyatakan sembuh atau setara dengan 97,4 persen.
Sementara itu, sebanyak 13.597 orang meninggal dunia akibat Covid-19 dengan tingkat kematian 1,5 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen.
Positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 6,6 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,8 persen.
"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," ucap Dwi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.