Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesta Miras 3 Pemuda di Kebayoran Baru Berujung Ricuh, Acungkan Pisau ke Warga hingga Dibekuk Polisi

Kompas.com - 02/03/2022, 07:46 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga pemuda yang tinggal di indekos di Jalan Bayam III, Gandaria Utara, Jakarta Selatan, harus berurusan dengan polisi.

Mereka ditangkap polisi karena memukul dan mengancam warga dengan mengacungkan pisau saat berselisih pada Selasa (1/3/2021) dini hari.

Ketiga pemuda yang merupakan pendatang itu diketahui dalam kondisi mabuk setelah berpesta miuman keras.

Baca juga: Dua Tahun Pandemi, Ketika Gelombang Covid-19 Naik Setiap Libur Panjang Tiba...

Mabuk di Melawai

Kepala Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan Ipda Nasirin mengatakan, semula ketiga pemuda itu berkumpul di kawasan Melawai, Kebayoran Baru.

Ketiga pemuda saat itu sedang berpesta miras. Tim presisi yang melihat itu meminta mereka untuk pulang ke rumah.

"Sudah kita arahkan ke rumah masing-masing," ujar Nasirin saat dikonfirmasi, Selasa.

Ketiga pemuda mabuk yang saat itu menggunakan sepeda motor lalu pulang ke indekos di Jalan Bayam III, Gandaria Utara.

"Ternyata setelah sampai kosan mereka (tiga pemuda itu) berselisih dengan warga Petogogan. Waktu mabuk di Melawai sampai petogogan sudah (mabuk) berat," ucap Nasirin.

Baca juga: Rumah Produksi Miras Oplosan di Jatiasih Digerebek, Berawal Warga Cium Bau Tak Sedap dari Got

Ada 2 korban

Nasirin mengatakan, ada dua korban yang menjadi bulan-bulanan ketiga pemuda mabuk dalam perselisihan yang terjadi.

Dari kedua korban itu, satu mengalami pukulan di bagian pipi kiri. Sedangkan satu warga lain diancam dengan pisau kecil.

"Untuk korban ada dua orang. Kita arahkan ke Polsek Kebayoran Baru untuk membuat laporan," ucap Nasirin.

Nasirin mengemukakan, ketiga orang yang mabuk dan membuat onar itu telah dibawa ke Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Barang bukti yang diamankan polisi adalah sebuah pisau kecil.

Baca juga: Awal Mula Perselisihan antara Tiga Pemuda Mabuk dengan Warga di Kebayoran Baru

"Belum ada penusukan, (perselisihan itu) hanya pemukulan disertai pengancaman," ucap Nasirin.

Gara-gara kabel yang menjuntai

Menurut salah satu warga bernama Zidan, perselisihan terjadi ketika rekannya melintas di depan kos tiga pemuda tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com