Saat berpapasan, rekan Zidan ditanya oleh salah satu dari ketiga pemuda itu soal kabel listrik yang menjuntai di depan kosan.
Zidan menuturkan, rekannya itu menjawab tidak tahu sehingga terjadi keributan dan diancam menggunakan senjata tajam.
"Setahu saya teman saya dipukuli. Dia teriak, saya datang bantu. Pelaku melawan, saya sempat kena pukul, pelaku itu juga bawa senjata tajam," kata Zidan.
Karena membantu rekannya, Zidan sempat dipukul pada bagian pipi oleh salah satu pemuda.
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG: Jaksel, Jaktim, dan Bodebek Hujan di Siang Hari
Zidan mengatakan, pemuda mabuk itu merupakan pendatang dan indekos di jalan Bayam III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sementara, kata dia, satu pemuda yang membawa senjata tajam bukan penghuni kos.
"Jadi dia (pelaku bawa sajam) main saja istilahnya. Dia main di situ buat minum minuman keras," ucap Zidan.
Para pemuda itu disebut kerap berkumpul dan minum minuman beralkohol di sekitaran kosan hingga membuat warga merasa resah.
Namun, baru kali ini para pemuda itu berselisih dengan warga.
"Bukan (asli warga Jalan Bayam III). Mereka ngekos dekat dengan kampungan saya. Sering (minum minuman keras)," ucap Zidan.
Bahkan, tak jarang teman para pemuda itu main ke indekos untuk menenggak minuman beralkohol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.