JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, harga pangan saat Ramadhan dari hari ke hari semakin tinggi.
Persoalan kenaikan harga pangan, kata Anies, dibahas dalam rapat bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) pada Selasa (5/4/2022).
"Intinya kita melihat tren kenaikan (harga pangan) makin hari makin tinggi," kata Anies saat ditemui di Gedung Blok G Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (7/4/2022).
Anies mengatakan, dalam rapat tersebut juga dibahas langkah-langkah praktis yang akan dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk mengendalikan harga pangan.
Salah satunya adalah menambah pasokan pangan agar harga bisa ditekan dan tidak terus meningkat.
"Jadi tentu dari kami mencoba untuk menambah pasokan supaya bisa meningkatkan suplai agar harga bisa lebih terkendali," tutur Anies.
Baca juga: Habis Pandemi, Terbitlah Kenaikan Harga Barang...
Namun, Anies mengatakan bahwa sebagian stok pangan di bawah kontrol DKI, namun sebagian lainnya ada di luar kontrol DKI.
"Nah yang ada dalam kontrol DKI kami akan ikhtiarkan agar mengurangi beban masyarakat," ucap Anies.
Dilansir dari info pangan Jakarta Kamis (7/4/2022) pukul 13.18, harga minyak goreng, cabe rawit hijau, ayam boiler hingga telur ayam ras alami kenaikan.
Baca juga: Harga Pangan Jakarta Hari Ini, Daging Ayam Tembus Rp 40.444 Per Ekor
Minyak goreng curah kini mencapai Rp 19.790 per kilogram, cabai rawit hijau Rp 51.326 per kilogram, ayam boiler Rp 40.465 per ekor dan telur ayam ras mencapai Rp 25.021 per kilogram.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.