Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Jaya: Animo Warga Saksikan "Street Race" BSD Luar Biasa Tinggi

Kompas.com - 24/04/2022, 19:31 WIB
Muhammad Naufal,
Krisiandi

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ajang street race yang digelar di Bumi Serpong Damai (BSD), Pagedangan, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (24/4/2022), selesai sekitar pukul 17.00 WIB.

Dirlantas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo menilai, jumlah peminat street race mobil relatif tinggi.

"Iya, luar biasa untuk pertama kalinya kita coba street race untuk mobil. Ahamdulillah peminatnya cukup banyak, cukup seru, dan alhamdulillah sampai sore ini berakhir pukul 17.00 WIB," ujar Sambodo saat ditemui di lokasi street race, Minggu.

Baca juga: Street Race Mobil di BSD Tangsel, Rifat Sungkar: Ini Tempat untuk Semua Pehobi Balap

Menurut dia, street race di BSD yang rangkaiannya dimulai pada 22-24 April 2022 ini berlangsung secara tertib.

Sambodo mengakui, animo dari warga yang turut menyaksikan ajang street race BSD ini juga tergolong tinggi.

Street race yang digelar selama tiga hari itu tidak menimbulkan insiden apa pun.

"Selama tiga hari street race ini berjalan aman, lancar, tertib, animo masyarakat luar biasa dan alhamdulillah tidak ada insiden dalam tiga hari ini," ucapnya.

Untuk diketahui, mobil yang mengikuti street race pada Minggu ini terdiri dari berbagai jenis mulai dari 1.300 cc sampai 3.000 cc.

Baca juga: Pakai Mobil Tubular, Rifat Sungkar Jajal Trek Street Race BSD Tangsel

Merek mobil yang ikut juga bervariasi, mulai dari Honda Jazz hingga Ford Mustang.

Para penonton sangat antusias melihat laju mobil di trek meski matahari bersinar cukup terik. Adapun street race BSD ini merupakan ajang kedua yang digelar Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menggelar street race di Ancol pada 16 Januari 2022.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

KPU Jakarta Barat Izinkan Pendamping Tuntun 14.041 Penyandang Disabilitas Saat Pemilu

KPU Jakarta Barat Izinkan Pendamping Tuntun 14.041 Penyandang Disabilitas Saat Pemilu

Megapolitan
Diminta Teken Surat Larangan Bahas Politik, Butet Kertaredjasa: Apa Itu Bukan Pembungkaman?

Diminta Teken Surat Larangan Bahas Politik, Butet Kertaredjasa: Apa Itu Bukan Pembungkaman?

Megapolitan
Heru Budi dan Bawaslu Saling Tunjuk soal Ketegasan Larangan Kampanye di Area CFD

Heru Budi dan Bawaslu Saling Tunjuk soal Ketegasan Larangan Kampanye di Area CFD

Megapolitan
Begini Isi Surat Pernyataan yang Ditandatangani Butet Kertaredjasa terkait Pentas Teaternya

Begini Isi Surat Pernyataan yang Ditandatangani Butet Kertaredjasa terkait Pentas Teaternya

Megapolitan
Polisi Bantah Kasus Sopir Truk yang Dikeroyok Buruh Berakhir Damai

Polisi Bantah Kasus Sopir Truk yang Dikeroyok Buruh Berakhir Damai

Megapolitan
Satu dari Tiga Pelaku Pemukul Pemuda Disabilitas di Cakung Mantan Residivis

Satu dari Tiga Pelaku Pemukul Pemuda Disabilitas di Cakung Mantan Residivis

Megapolitan
Bawaslu DKI Bakal Panggil Gibran Rakabuming Terkait Bagi-bagi Susu di CFD Jakarta

Bawaslu DKI Bakal Panggil Gibran Rakabuming Terkait Bagi-bagi Susu di CFD Jakarta

Megapolitan
'Walau Jakarta Bukan Ibu Kota Lagi, Bukan Berarti Warganya Enggak Boleh Memilih'

"Walau Jakarta Bukan Ibu Kota Lagi, Bukan Berarti Warganya Enggak Boleh Memilih"

Megapolitan
4 Bocah Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Polisi: Pelakunya Diduga Orangtuanya Sendiri

4 Bocah Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Polisi: Pelakunya Diduga Orangtuanya Sendiri

Megapolitan
Berencana Terapkan Sistem Satu Arah di Pamulang dan Pondok Aren, Dishub Tangsel Siapkan Jalur Alternatif

Berencana Terapkan Sistem Satu Arah di Pamulang dan Pondok Aren, Dishub Tangsel Siapkan Jalur Alternatif

Megapolitan
Ketua RW di Pondok Pinang Takut Kebanjiran Usai Saluran Air Jalan RA Kartini Diperbaiki

Ketua RW di Pondok Pinang Takut Kebanjiran Usai Saluran Air Jalan RA Kartini Diperbaiki

Megapolitan
Perampokan Minimarket di Bekasi, Warga: Polisi Jarang Patroli

Perampokan Minimarket di Bekasi, Warga: Polisi Jarang Patroli

Megapolitan
Pengamen di Cakung Pukul Pemuda Disabilitas karena Kesal Tak Diberi Uang

Pengamen di Cakung Pukul Pemuda Disabilitas karena Kesal Tak Diberi Uang

Megapolitan
Pengamat: Mestinya Oknum yang Disebut Aiman Diperiksa atau Melapor

Pengamat: Mestinya Oknum yang Disebut Aiman Diperiksa atau Melapor

Megapolitan
Minimarket di Bekasi Dirampok Komplotan Bersenjata, Warga Takut Jadi Korban

Minimarket di Bekasi Dirampok Komplotan Bersenjata, Warga Takut Jadi Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com