Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Beduk dan Malam Takbiran di JIS, Warga: Ternyata Ramai Banget

Kompas.com - 02/05/2022, 01:47 WIB
Reza Agustian,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah masyarakat menghabiskan waktunya berkunjung ke Jakarta Internasional Stadium (JIS) untuk menyaksikan Festival Beduk pada Minggu (1/5/2022).

Mereka datang dari berbagai wilayah Provinsi DKI Jakarta.

Warga bernama Akbar mengungkapkan antusiasnya menghabiskan malam takbirannya di stadion yang terletak di Jakarta Utara ini.

Baca juga: Festival Beduk di JIS, Anies Baswedan: Sebagai Wujud Pemersatu

"Saya datang dari Jakarta Barat, jauh-jauh untuk datang ke Festival Beduk ini," kata Akbar saat ditemui di lokasi, Minggu.

Akbar menuturkan kebahagiaannya kembali dapat menghadiri acara pada malam takbiran ini, terlebih dua tahun sebelumnya tidak ada kegiatan apa pun karena persebaran Covid-19 yang saat itu tinggi.

"Seneng saya, ternyata di sini ramai banget, mungkin juga orang-orang antusias ya, karena tahun-tahun sebelumnya kita nggak ada kegiatan pas pandemi," ungkapnya.

Akbar pun berharap, agar setelah kembali diizinkannya masyarakat untuk berkumpul, agar tidak melonjak kembali kasus Covid-19.

Di wawancarai terpisah, warga Kemayoran bernama Dini mengatakan, datang ke Festival Beduk ini bersama suami dan anaknya yang baru berusia satu tahun tujuh bulan karena ingin menghabiskan waktu bersama keluarga kecilnya.

"Kebetulan ini malam takbiran pertama untuk anak saya, jadi saya ajak lah dia biar ngerasain malam takbiran," ujarnya sambil tertawa.

Baca juga: Penyanyi Religi Opick hingga Pasha Ungu Meriahkan Festival Beduk di JIS

Dini menyampaikan rasa kagumnya terhadap bangunan stadion JIS yang telah berdiri tegak ini.

"Saya sebagai warga asli Jakarta, pasti bangga, Jakarta punya stadion seperti ini," tuturnya.

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Festival Beduk bertepatan dengan malam menyambut Idul Fitri 1443 Hijriah di Jakarta Internasional Stadium, Jakarta Utara, Minggu.

Baca juga: Festival Beduk di JIS Resmi Dimulai Anies Baswedan

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana mengatakan, total 30 beduk dikirim dari lima wilayah Kota Administrasi dan Kabupaten Kepulauan Seribu untuk memeriahkan acara ini.

"Rampak beduk ini akan berkolaborasi membentuk satu kesatuan gerakan yang dikemas dengan baik pada saat pelaksanaan festival tabuh beduk malam takbiran," ujar Iwan dalam keterangan tertulis, Minggu.

Iwan menyampaikan, kelompok khusus penabuh beduk dihadirkan dan dilatih secara displin oleh seniman Betawi, Atien Kisam, untuk menampilkan keselarasan irama pada 30 bedug yang disiapkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com