Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Orang Berduit dan Berkuasa Paksa Masukkan Anaknya ke SMAN di Kota Tangerang, Sekolah Kelebihan Siswa...

Kompas.com - 24/05/2022, 08:25 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ombdusman Perwakilan Banten mengungkapkan bahwa ada kelebihan jumlah murid SMAN di Kota Tangerang.

Kelebihan murid itu terlihat dari adanya selisih antara jumlah murid yang diterima melalui jalur penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2021 dan jumlah murid riilnya.

Kelebihan murid itu disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya karena orang yang berkuasa atau berduit memaksakan anaknya masuk ke SMAN di Kota Tangerang.

Berikut sejumlah informasi soal kelebihan murid yang terjadi di SMAN Kota Tangerang:

Kelebihan murid dan rombel

Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan Ombudsman Perwakilan Banten Zainal Muttaqin berujar, seharusnya hanya ada 4.962 siswa yang diterima melalui jalur PPDB 2021.

Namun, berdasarkan data pokok pendidikan pada September-Oktober 2021, terdapat 5.353 murid di seluruh SMAN di Kota Tangerang.

Dengan demikian, dari jumlah siswa SMAN yang seharusnya diterima melalui PPDB dan jumlah riil siswa yang ada, terdapat selisih sekitar 391 siswa.

Kelebihan 391 siswa itu terjadi di 12 dari total 15 SMAN yang ada di sana.

"Ini datanya dinamis, ini data sekitar September sampai Oktober 2021. Kira-kira ada selisih 391 siswa," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (23/5/2022).

Baca juga: SMA dan SMK di Kota Tangerang Disebut Kelebihan Siswa dan Rombongan Belajar dalam Satu Kelas

Zainal mengungkapkan, tak hanya SMAN di Kota Tangerang yang mengalami kelebihan jumlah siswa.

Namun, rombongan belajar (rombel) siswa di sana juga mengalami hal yang sama. Kata dia, seharusnya hanya ada 140 rombel di 15 SMAN di Kota Tangerang.

Namun, berdasarkan data hingga September-Oktober 2021, terdapat 142 rombel di semua SMAN di sana.

"Dari SMAN di Kota Tangerang, ada kelebihan dua rombel," tutur Zainal.

SMKN kekurangan siswa

Sebaliknya, Zainal menyebutkan bahwa sembilan SMKN di Kota Tangerang justru kekurangan murid.

Sebab, daya tampung sembilan SMKN di sana sebanyak 3.528 siswa. Namun, hingga periode yang sama, hanya terdapat 3.406 murid SMKN yang ada.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com