JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, ajang Formula E Jakarta akan terus berlanjut meskipun dia sudah tidak lagi menjabat sebagai gubernur.
Dia menyamakan Formula E seperti program Pemprov DKI lainnya yang berkesinambungan, di antaranya menciptakan sistem transportasi melalui PT Transjakarta.
"Banyak hal yang dimulai di Jakarta pada saat gubernur memimpin dalam satu periode. Transjakarta dimulai di era Pak Sutiyoso, atau Jakarta Fair dimulai di Ali Sadikin dan seterusnya. Jadi ini program Pemprov DKI Jakarta, bukan pribadi," ujar Anies saat konferensi pers di Monas, Kamis (2/6/2022).
Baca juga: Ngobrol Santai dengan Co-Founder Formula E, Gubernur Anies: Ancol adalah Tempat yang Jauh Lebih Baik
Karena itu, kata Anies, Formula E Jakarta akan terus berlanjut untuk membawa nama baik Indonesia di kancah dunia.
"Ini (Formula E) bisa mengirim pesan kepada semuanya bahwa Indonesia siap masuk ke era kendaraan listrik," tutur Anies.
Di sisi lain, Pemprov DKI Jakarta melalui Transjakarta juga mempersiapkan armada bus listrik sebagai bentuk komitmen kendaraan bebas emisi di masa depan.
Baca juga: 30 Bus Listrik Transjakarta Resmi Beroperasi, Ini Rutenya
Formula E Jakarta, kata Anies, adalah salah satu rangkaian transformasi menuju lingkungan yang lebih sehat.
"Jakarta sudah ada 100 bus listrik, insya Allah akhir 2030 (seluruh) bus sudah 100 persen menggunakan listrik. Ini adalah rangkaian transformasi Jakarta menuju lebih ramah lingkungan," pungkas Anies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.