Dua hari setelah deklarasi FPI palsu itu, sekelompok orang yang mengatasnamakan Majelis Sang Presiden Kami mendeklarasikan dukungan Anies sebagai calon presiden 2024.
Deklarasi itu digelar pada Rabu (8/6/2022) pagi dengan diikuti sekitar 250 orang di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan.
Namun, acara deklarasi ini sempat heboh karena diwarnai ketegangan sesama relawan perihal adanya bendera mirip HTI yang terpasang di atas panggung.
Sama dengan FPI, HTI juga sudah dibubarkan pemerintah dan dinyatakan sebagai organisasi terlarang sejak 2017.
Bendera HTI itu bersanding dengan bendera Indonesia merah putih dan berada di kanan dan kiri panggung.
Baca juga: Polisi Selidiki Atribut Mirip Bendera HTI di Deklarasi Dukungan Anies Maju Pilpres 2024
Dua orang panitia langsung meminta agar acara dihentikan sementara dan meminta empat bendera HTI di atas panggung itu diturunkan.
"Turunin itu bendera. Antum sayang Pak Anies enggak? Kalau sayang turunin itu bendera," kata salah satu panitia di lokasi.
Setelah itu, bendera itu diturunkan sehingga menyisakan bendera merah putih saja yang berada di atas panggung.
Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Selatan langsung menyelidiki kemunculan bendera berkalimat Tauhid mirip milik HTI itu.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisari Besar Budhi Herdi Susianto mengungkapkan saat ini kepolisian telah menyita atribut yang mirip bendera HTI tersebut. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi yang ada di lokasi acara.
"Kami sudah neminta keterangan beberapa orang, proses masih berjalan, belum final," ungkap Budhi.
Baca juga: Khawatir Jatuhkan Citra Anies, Deklarasi Beratribut Mirip HTI Sempat Ditunda
Adapun peserta kegiatan deklarasi itu dihadiri warga dari berbagai macam latar belakang di antaranya mantan narapidana terorisme (napiter), mantan anggota HTI, hingga mantan anggota Front Persaudaraan Islam (FPI).
Taufik mengatakan, deklarasi tersebut akan memberikan kesan bahwa Anies berasal dari kelompok-kelompok organisasi yang kini dilarang di Indonesia itu.
"Saya kira ini cara menjatuhkan Pak Anies. "Seolah-olah Pak Anies itu pendukungnya hanya itu," ujar Taufik saat dihubungi melalui telepon, Kamis (9/6/2022).
Baca juga: M Taufik Nilai Deklarasi oleh FPI Reborn dan Massa Beratribut Mirip HTI untuk Jatuhkan Anies