Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Periksa dan Tes Urine Pengemudi yang Tabrak Lari Pejalan Kaki di Semanggi

Kompas.com - 25/06/2022, 12:57 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya memeriksa pengemudi mobil Honda CR-V berinisial T yang kabur usai menabrak pejalan kaki di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan.

Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Edy Purwanto, mengatakan penyidik tengah meminta keterangan dan melakukan tes urine terhadap T.

"Kami penyidik sudah melakukan test urine tapi untuk hasil belum keluar. Mabuk atau tidak, dokter yang menetukan," ujar Edy saat dihubungi, Sabtu (25/6/2022).

Baca juga: Tabrak Lari Pejalan Kaki di Semanggi, Pengemudi Mobil CR-V Ditangkap Warga di Senayan

Menurut Edy, pemeriksaan tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab T kurang berkonsentrasi hingga menabrak korban berinisial DS di kawasan Semanggi.

"Dugaannya karena kurangnya hati-hati dan konsentrasi saat berkendara saat melintas di dekat Pos Lantas Semanggi Atas," kata Edy.

Adapun saat ini, kasus kecelakaan tersebut masih terus diselidiki Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.

Penyidik juga meminta sejumlah keterangan dari saksi yang berada di lokasi kejadian dan turut serta mengejar mobil pelaku tabrak lari tersebut.

Baca juga: Malam Puncak Jakarta Hajatan ke-495 Digelar di JIS Sore Ini

"Memang benar ada pengemudi ojol yang membantu menghentikan kendaraan tersebut atas nama Pak Romi. Yang bersangkutan lebih lanjut nanti akan kami mintai keterangan sebagai saksi," ungkap Edy.

"Saat ini kami masih dalam tahap penyelidikan dan penyidikan," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pengemudi mobil Honda CR-V berpelat B 1441 TJN ditangkap warga usai menabrak pejalan kaki di wilayah Semanggi, Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (24/6/2022). Saat itu, pengemudi berinisial T mencoba kabur ke kawasan Senayan setelah menabrak pejalan kaki berinisial DS.

"Iya sempat berupaya kabur, tapi akhirnya berhasil diamankan oleh warga dan petugas kepolisian yang berada di sekitar lokasi," ujar Edy, Sabtu (25/6/2022).

Edy menjelaskan, kejadian bermula saat T yang mengendarai mobil Honda CR-V melintas di Jalan Gatot Subroto. Sesampainya di kawasan Semanggi, T menabrak korban yang sedang berada pinggir jalan.

"Saudara T melaju dari arah timur menuju ke arah barat. Sesampainya di dekat Pos Lantas Semanggi Atas menabrak pejalan kaki atas nama DS yang berada di tepi jalan," ungkap Edy.

Setelah kejadian itu, T pun berusaha melarikan diri sampai akhirnya tertangkap oleh pengendara lain yang mengejarnya dan juga petugas kepolisian di sekitar lokasi kejadian

Sementara korban DS langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk mendapatkan penanganan medis.

"DS mengalami luka dan dibawa ke RSCM untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," kata Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com