Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Rawa Geni Tingkatkan Keamanan di Pelintasan Sebidang yang Dibuka Sepihak

Kompas.com - 25/06/2022, 16:56 WIB
M Chaerul Halim,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Warga Rawa Geni, Ratu Jaya, Cipayung, Depok, telah berupaya memaksimalkan keamanan di pelintasan sebidang di Rawa Geni, Ratu Jaya, Cipayung, Depok yang dibuka secara sepihak.

Ketua RW 09 Suherman mengatakan, pihaknya telah menambahkan sumber daya manusia (SDM) yang bertugas sebagai penjaga di pelintasan sebidang tersebut.

"Agar tidak terjadi (kecelakaan) seperti ini lagi dan kita akan membantu membenahi SDM yang ada untuk menjaga pelintasan itu. Artinya kemarin, hanya dua orang berjaga sekarang ditambah satu orang," kata Suherman saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/6/2022).

Baca juga: Pelintasan Sebidang di Rawa Geni Depok Belum Dibuka Resmi, Ratusan Warga Gelar Tasyakuran

Selain itu, para penjaga pelintasannya juga telah dilengkapi beberapa alat pendukung lainnya.

"Kami pengurus lingkungan juga memberi memberikan perlengkapan rompi, dikasih seragam, dan HT (handy talky). Dan HT juga sudah bisa kami gunakan, tinggal mencari frekuensi saja," ujar Suherman.

Adapun upaya lainnya, lanjut Suherman, di ruas sekitar pelintasan tersebut telah dibuat landai serta dilakukan pengaspalan.

Pembenahan itu, kata Suherman, setelah pihaknya membuat laporan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Depok.

"Upaya pembenahan lainnya, jalan juga sudah di aspal, sudah bikin landai. Karena kita langsung melaporkan ke PUPR untuk pengaspalan," ujar dia.

Baca juga: Ketika PKL di Jalan Citayam Terimbas Kasus Pelintasan Sebidang Rawa Geni, Disuruh Bongkar Lapak Sendiri

Kemudian, tempat pembebasan PKL di sekitar pelintasan di Rawa Geni, nantinya akan dijadikan ruang buat pengendara yang hendak melintas.

Hal itu, kata dia, dilakukan untuk kenyamanan dan keamanan para pengendara yang hendak melintas ke Rawa Geni.

"Karena PKL yang sudah dibebaskan, tempatnya kita bakal jadikan space. Jadi mereka mau melintas bisa menepi di situ dan Ini juga masih bisa jalan buat pengendara lainnya," kata Suherman.

"Dan pengendara mobil untuk bisa melintas dengan baik, tidak harus mengantre di tengah jalan," tambahnya.

Baca juga: PT KAI Akan Rapat dengan DJKA Bahas Nasib Pelintasan Sebidang Rawa Geni yang Dibuka Warga

Sebelumnya diberitakan, sebuah mobil berwarna putih ditabrak kereta rel listrik (KRL) di palang pintu pelintasan sebidang Jalan Rawa Geni pada Rabu (20/4/2022) sekitar pukul 06.45 WIB.

Mobil bernomor polisi B 1563 NYZ itu mengalami ringsek setelah terseret sekitar 10 meter dari pintu pelintasan.

Penjaga palang pintu Endi Rais mengatakan, saat itu palang pintu pelintasan sudah setengah tertutup, tetapi pengemudi memaksa menerobos.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com