DEPOK, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kota Depok kembali melonjak. Kali ini disebabkan mobilitas warganya yang melakukan perjalanan ke Jakarta.
Hal itu dikatakan Wali Kota Depok Mohammad Idris berdasar hasil penelusuran Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.
"Kasus ini setelah ditelusuri rata-rata yang bekerja di Jakarta, mereka pulang dan menularkan kepada keluarganya," kata Idris kepada wartawan, Jumat (1/7/2022).
Para pekerja yang terpapar Covid-19 disebut berstatus orang tanpa gejala (OTG). Kata Idris, mereka menularkan Covid-19 kepada sanak keluarga di rumah.
Baca juga: Alarm Bahaya Covid-19: Penambahan 1.000 Kasus 7 Hari Berturut-turut hingga Lonjakan Kasus Aktif
"Karena dia OTG, batuk dan segala macam, karena tidak disiplin di rumahnya sehingga menularkan ke anak-anaknya," ujar ujar dia.
Idris menambahkan, bilamana kasus Covid-19 di Jakarta meningkat, maka wilayah aglomerasi juga turut meningkat. Namun, peningkatan tersebut juga sudah merata di Jawa dan Bali.
"Untuk Depok ini biasanya ada peningkatan (kasus Covid-19) di Jakarta naik, Depok pasti naik juga," kata Idris.
Berikut data peningkatan kasus Covid-19 di Depok dalam sepekan terakhir:
Jumat, 24 Juni 2022: tambah 63 kasus konfirmasi Covid-19
Sabtu, 25 Juni 2022: tambah 65 kasus konfirmasi Covid-19
Minggu, 26 Juni 2022: tambah 61 kasus konfirmasi Covid-19
Senin, 27 Juni 2022: tambah 73 kasus konfirmasi Covid-19
Selasa, 28 Juni 2022: tambah 110 kasus konfirmasi Covid-19
Rabu, 29 Juni 2022: tambah 94 kasus konfirmasi Covid-19
Kamis, 30 Juni 2022; tambah 91 kasus konfirmasi Covid-19
Baca juga: Wapres: Pemerintah Tarik Kebijakan Pelonggaran Penggunaan Masker di Luar Ruangan