Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Kereta Jayakarta dan Jadwalnya 2022

Kompas.com - 19/07/2022, 01:15 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kereta api Jayakarta merupakan salah satu kereta dengan rute Jakarta - Surabaya yang melewati Klaten. Kereta ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen.

Kereta ini terdiri dari kelas ekonomi. Setiap kelas memiliki beberapa sub kelas yang bisa dipilih penumpang. Harga tiap sub kelas bisa berbeda karena tergantung dari posisi strategis tempat duduk penumpang.

Melansir dari website resmi KAI, kereta ini hanya ada satu kali perjalanan dalam sehari yakni pukul 17.10 WIB dari Pasar Senen, Jakarta. Anda bisa memesan tiketnya melalui online di situs atau aplikasi resmi PT KAI.

Rute Kereta Jayakarta

Pasar Senen - Bekasi - Jatibarang - Cirebon - Prupuk - Bumiayu - Purwokerto - Kroya - Karanganyar - Kebumen - Kutowinangun - Kutoarjo - Lempuyangan - Klaten - Solobalapan - Sragen - Walikukun - Ngawi - Magetan - Madiun - Caribun - Nganjuk - Kertosono - Jombang - Mojokerto - Surabaya Gubeng

Lama perjalanan kereta Jayakarta yakni sekitar 14 jam 30 menit. 

Harga Tiket Jayakarta 

  • Ekonomi (S): Rp 245000
  • Ekonomi (Q): Rp 265.000
  • Ekonomi (P): Rp 295.000
  • Ekonomi (C): Rp 330.000
  • Ekonomi (CA): Rp 350.000

Baca juga: Daftar Lokasi Vaksinasi Covid-19 Gratis di Stasiun untuk Melengkapi Syarat Perjalanan Kereta Api Terbaru

Jadwal Kereta Jayakarta 

KA 254 Jakarta - Surabaya

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Pasar Senen   17.10
Bekasi 17.38 17.40
Jatibarang 19.37 19.39
Cirebon 20.09 20.16
Prupuk 21.11 21.13
Bumiayu 21.47 21.49
Purwokerto 22.40 22.46
Kroya 23.10 23.13
Karanganyar 23.41 23.43
Kebumen 23.54 23.56
Kutowinangun 00.05 00.07
Kutoarjo 00.25 00.31
Lempuyangan 01.23 01.44
Klaten 02.07 02.09
Solobalapan 02.33 02.37
Sragen 03.01 03.03
Walikukun 03.23 03.25
Ngawi 03.41 03.43
Magetan 03.56 03.58
Madiun 04.08 04.13
Caribun 04.27 04.29
Nganjuk 04.56 04.58
Kertosono 05.13 05.19
Jombang 05.35 05.37
Mojokerto 05.57 06.00
Surabaya Gubeng 06.37  

KA 253 Surabaya - Jakarta

Stasiun Kedatangan Keberangkatan
Surabaya Gubeng   14.30
Mojokerto 15.06 15.09
Jombang 15.27 15.30
Kertosono 15.44 15.47
Nganjuk 16.05 16.07
Caruban 16.33 16.35
Madiun 16.48 16.53
Magetan 17.04 17.06
Ngawi 17.20 17.22
Walikukun 17.38 17.40
Sragen 18.00 18.02
Solobalapan 18.25 18.30
Klaten 18.54 18.56
Lempuyangan 19.19 19.24
Kutoarjo 20.16 20.21
Gombong 20.58 21.02
Kroya 21.26 21.31
Purwokerto 21.57 22.05
Prupuk 23.02 23.04
Cirebon 23.59 00.04
Jatibarang 00.33 00.35
Cikampek 01.45 01.57
Karawang 02.14 02.24
Bekasi 02.55 02.57
Pasar Senen 03.25  
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com