Ia mengatakan, Ruslan sudah tidak ada kabar lagi setelah berangkat kerja. Entah bagaimana, ia merasakan kegundahan besar di malam harinya.
"Sampai jam 2, jam 3, subuh enggak pulang juga. Hati sudah degdegan, saya tahajud, doa-doa semoga anak saya sehat-sehat," kata Rumiyati.
Sejumlah tetangga bahkan mengaku melihat Rumiyati berkeliling lingkungan rumah sepanjang malam sembari menangis. Dalam isakannya, Rumiyati menyerukan nama Tuhan dan sesekali memanggil nama anaknya.
Hingga akhirnya, kegundahan Rumiyati memuncak ketika menantunya memberi kabar keadaan Ruslan pagi tadi.
"Sampai akhirnya, menantu saya bilang 'Mak, Ruslan enggak pulang' Saya langsung nangis dah tuh, sudah enggak tahan air mata," kata Rumiyati.
Sementara itu, Rumiyati mengatakan rencananya jenazah akan dimakamkan di satu liang yang sama dengan sang ayah di TPU Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.