JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pelajar tewas bersimbah darah di Gang Kesederahaan, Jalan Gajah Mada, Tamansari, Jakarta Barat pada Selasa (19/7/2022) sore.
Salah satu warga setempat, Bahri, mengaku sempat melihat korban dikejar oleh sekelompok orang. Ia menduga, pelajar itu korban tawuran.
"Kalau saya lihat, korbannya lari ke dalam (gang). Ternyata si korban digebukin sampai ke dalam. Tiba-tiba orang pada melihat, korban sudah meninggal," ungkap Bahri kepada wartawan, Rabu (20/7/2022).
Baca juga: Cegah Tawuran, Polisi di Ambon Bubarkan Kerumunan Pelajar di Jalan
Saat kejadian, Bahri melihat ada banyak remaja yang terlibat tawuran. Ia juga melihat sejumlah remaja membawa senjata tajam.
"Jadi pas bentrok, korban lari ke sini (gang), terus dikejar beberapa anak. Ada yang pakai parang, celurit, saya cuma lihat itu doang. Selanjutnya saya langsung pergi bawa order-an," kata Bahri yang berprofesi sebagai kurir.
Sementara itu, di lokasi kejadian juga terdapat anggota kepolisian yang sedang bertugas.
Briptu Hans Guntara Pitang dari Satuan Lalulintas Jakarta Barat unit Tamansari mengatakan bahwa kejadian diduga tawuran tersebut terjadi sekitar pukul 17.40 WIB.
"Karena saya lagi pengaturan di sini, dari seberang saya lihat ada ramai-ramai, ternyata ada yang tawuran," kata Hans kepada wartawan, Rabu.
Baca juga: Dua Pelajar SMK Kena Bacok Saat Tawuran di Cakung, Polisi Buru Pelaku
Awalnya, Hans mengaku tidak melihat adanya korban. Oleh karena itu, dia berfokus mengejar para remaja.
"Pas putar balik, dia kabur. Lalu saya ambil motor, kejar, tapi enggak dapat. Saya pikir di situ belum ada korban," kata Hans.
Setelah gagal mengejar pelaku, Hans kembali ke lolasi kejadian dan mendapati korban sudah tergeletak. Bersama warga, Hans mengevakuasi korban ke rumah sakit.
"Ada korban, kita langsung masuk, gotong bawa ke RSUD kecamatan Taman Sari Jalan Madu," ujar dia.
Saat pengejaran, ia melihat para pelaku menggunakan enam hingga 7 sepeda motor.
"Estimasi saya dari penglihatan itu sekitar 6 sampai 7 motor. Mereka boncengan tiga semua. Mereka kabur ke arah Glodok," pungkas Hans.
Baca juga: Tawuran Pelajar SMK Pecah di Cakung, Dua Korban Kena Bacok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.