Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pipa Gas Bocor di MT Haryono, Wagub DKI Ingatkan Pekerja Proyek Halte Transjakarta Lebih Hati-hati

Kompas.com - 21/07/2022, 13:39 WIB
Sania Mashabi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengimbau semua pekerja proyek revitalisasi halte transjakarta untuk selalu berhati-hati dalam bekerja.

Hal ini ia katakan merespons bocornya pipa gas di tengah pengerjaan proyek halte transjakarta di Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (20/7/2022).

"Para pekerja, para teknisi, kami minta supaya lebih berhati-hati dalam bekerja. Jangan sampai niatnya baik tapi karena ada hal lain, terburu-buru dan kurang teliti, sehingga menimbulkan kesalahan secara teknis seperti ada kebocoran," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (20/7/2022) malam.

Baca juga: Pipa Gas di MT Haryono Bocor, Berawal dari Pengeboran untuk Proyek Revitalisasi Halte Transjakarta

Sebelumnya, PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor proyek buka suara soal bocornya pipa gas di tengah proyek revitalisasi halte transjakarta di Jalan MT Haryono, Rabu siang.

Kemunculan gas itu diduga disebabkan bocornya pipa milik PT Perusahaan Gas Negara (PGN) karena pengeboran saat pengerjaan halte transjakarta itu.

"Kami, manajemen PT Waskita Karya (Persero) Tbk, selaku kontraktor pelaksana menyampaikan permohonan maaf bagi para pengguna jalan dan pengguna fasilitas umum atas kejadian ini," papar Corporate Secretary PT Waskita Karya Novianto Ari Nugroho dalam keterangannya, Kamis (21/7/2022).

Baca juga: Cerita Warga Soal Kebocoran Gas di Jalan MT Haryono, Ada Bau Menyengat hingga Buat Panik

Novianto menyatakan, tim proyek telah berkoordinasi dengan PT PGN untuk menutup valve, memperbaiki pipa yang bocor, dan mensterilkan area kerja.

Selain itu, PT Waskita Karya bersama pihak kepolisian juga sempat merekayasa lalu lintas di Jalan MT Haryono.

Novianto menambahkan, PT Waskita Karya dan pihak pemadam kebakaran juga sempat bekerja sama untuk mengantisipasi adanya percikan api.

"Dapat kami sampaikan bahwa dalam kejadian ini tidak terdapat korban jiwa dan lalu lintas di Jalan MT Haryono sudah dibuka kembali," ucap Novianto.

Baca juga: Polisi Ungkap Kebocoran Pipa Gas di Jalan MT Haryono Diduga akibat Pengeboran Proyek Halte Transjakarta

Dalam keterangan itu, Novianto menyebutkan bahwa PT Waskita Karya bakal mengutamakan aspek mutu hingga kesehatan kerja di proyek tersebut.

"Atas kejadian ini, penyelesaian proyek tetap akan diselesaikan sesuai jadwal yang telah ditentukan," ujar Novianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com