BEKASI, KOMPAS.com - Kepala Sekolah di salah satu sekolah menengah pertama (SMP) negeri di Kota Bekasi diberikan surat peringatan oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah menjelaskan, surat peringatan tersebut merupakan buntut dari kasus pelecehan seksual dan pencabulan yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Kemarin kami sudah panggil untuk diberikan surat peringatan pertama secara tertulis," ucap Inay ketika dihubungi, Kamis (4/8/2022).
Baca juga: 3 Siswa SMP Negeri di Kota Bekasi Diduga Jadi Korban Pencabulan Staf Sekolah
Menurut Inay, pemberian surat peringatan satu atau SP 1, dilakukan setelah menilai bahwa kepala sekolah di SMP Negeri tersebut telah lalai menjaga anak didiknya.
"Kami berikan peringatan kepada kepala sekolah, jangan sampai lalai lagi," ujar Inay.
Adapun selain memberi surat peringatan, kepala sekolah tersebut diarahkan untuk menambah jumlah kamera pengawas atau CCTV di beberapa tempat di sekolah tersebut.
Ia mengatakan, selain pengawasan yang dilakukan oleh pihak sekolah, pengawasan masyarakat juga diharapkan dapat dilakukan agar pengawasan terhadap anak-anak dapat berjalan maksimal.
Baca juga: Plt Wali Kota Kecam Dugaan Pelecehan Siswi oleh Staf Sekolah di SMP Negeri Kota Bekasi
"Pengawas itu tidak hanya dilakukan oleh sekolah saja, karena kan siswa tidak 24 jam di sekolah. Jadi, pengawasa juga harus dilakukan di lingkungan luar seperti di masyarakat," jelas Inay.
Sebagai informasi, aksi pelecehan seksual dan pencabulan dilakukan oleh staf sekolah berinisial DP kepada sejumlah siswi di salah satu SMP Negeri di Kota Bekasi.
Kabar mengenai aksi pencabulan yang dilakukan DP tersebut langsung menjadi konsumsi publik setelah diunggah akun Instagram @menfesspondokgede.
Akun Instagram tersebut juga menggunggah tangkapan layar percakapan antara pelaku dengan korbannya yang berisi ajakan menginap di sebuah apartemen di Kota Bekasi.
Baca juga: Staf Sekolah yang Diduga Lecehkan Siswi SMP Negeri di Kota Bekasi Ditetapkan sebagai Tersangka
Tidak hanya mengirim sebuah percakapan mesum, DP juga pernah mengirim nomor telepon seorang siswi ke sebuah grup percakapan pornografi di aplikasi pesan singkat WhatsApp.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.