Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerinduan Pengunjung Beraktivitas di Kota Tua Saat Malam Hari, "Cantik Juga Lampu-lampunya"

Kompas.com - 26/08/2022, 21:09 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pengunjung berharap Kota Tua Jakarta tidak hanya beroperasi pada pagi hingga sore hari, tetapi juga malam hari.

Harapan ini muncul usai pengunjung melihat kecantikan bangunan kawasan wisata saat Festival Batavia Kota Tua yang digelar malam ini, Jumat (26/8/2022).

Pemandangan bangunan lama di malam hari itu tentunya membuat pengunjung rindu.

Pasalnya, sejak dua tahun lalu, Kota Tua Jakarta tidak lagi dibuka pada malam hari lantaran pembatasan mobilitas akibat pandemi Covid-19.

"Ternyata bagus ya sekarang Kota Tua. Kangen juga lihat bangunan-bangunan di malam hari. Cantik juga lampu-lampunya. Dulu, orang bisa piknik-piknik di plaza Fatahilah sampai pagi, sambil ngopi-ngopi," kata Ruli, warga Tebet, yang datang bersama anaknya.

Baca juga: Asyiknya Tamasya di Festival Batavia Kota Tua, Menikmati Musik hingga Kuliner

Sama rindunya dengan Kota Tua di malam hari, Yuka, warga Palmerah, berharap Kota Tua bisa segera beroperasi di malam hari seperti dahulu.

"Andai setiap hari dibuka sampai malam. Pasti banyak pengunjungnya karena bangunan lama ini jauh lebih dramatis di malam hari. Pasti anak muda lebih senang buat foto-foto," ungkap Yuka.

Sementara itu, Yuka menilai, keberadaan jajanan di Kota Tua Jakarta juga menarik minat pengunjung untuk datang. 

Berkaca dari situasi tersebut, Yuka pedagang yang dahulu berdagang di kawasan Kota tua bisa kembali didatangkan ke kawasan wisata tersebut.

"Kalau yang saya dengar, sekarang enggak boleh ada PKL yang jualan di sini (dalam kawasan wisata). Padahal saya berharap, bakal ada lagi jajanan di sini, kalau kafe mahal. Menurut saya, ramainya bazaar ini bisa jadi contoh bahwa keberadaan jajanan bisa menarik minat pengunjung," ungkap Yuka.

Baca juga: Menengok Masa Lalu Sekaligus Masa Depan di Kota Tua Jakarta yang Baru Saja Direvitalisasi...

Sementara itu, Festival Batavia Kota Tua digelar pada 26 hingga 28 Agustus 2022.

Festival yang digelar di Taman Fatahillah Kota Tua Jakarta, menampilkan pertunjukan dari berbagai komunitas budaya hingga musisi betawi dan nasional.

Pada hari ini, acara dimeriahkan dengan adanya puluhan tenan bazar, Reog KRP Bantaringin Jakarta, Kojek Rap Betawi, Pemuda Sinarmas, dan pertunjukan Akustis Kota Tua.

Sedangkan pada Sabtu (27/8/2022), festival bakal dimeriahkan pertunjukan dari Mocca, Bilal Indrajaya, Fleur, Dekat, komunitas Kota Tua, Lembaga Kebudayaan Betawi, dan Duo Libra.

Selanjutnya, grup band Sore, Nonaria, Basboi, Putra Timur, Komunitas Kota Tua, dan Petak Enam Pecinan Glodok dijadwalkan tampil pada Minggu (28/8/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com